SURYAMALANG.COM, SLEMAN - Striker Arema Cronus, Samsul Arif langsung menjadi bintang lapangan ketika mencetak hattrick di laga pertama Arema di turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS) 10 November 2015 lalu.
Pemain bernomor punggung 9 itupun kembali siap mencetak gol bagi timnya setelah tiga pertandingan berlalu tanpa tambahan gol lagi.
Momen pertandingan pembuka Arema di babak delapan besar PJS bisa jadi momen yang tepat mengulang prestasi itu.
Persiapan Samsul menghadapi babak delapan besar sedikit terganggu karena ia mengalami cedera ringan dalam latihan Senin (7/12/2015). Tapi seiring waktu kondisinya sudah membaik. Ia bahkan sudah ikut bertanding saat tim Arema menjalani laga uji coba melawan Metro FC, Rabu lalu.
Kondisi kurang fit Samsul jelang laga perdana seolah menjadi dejavu saat Arema mengawali laga PJS 10 November 2015 lalu. Kala itu Samsul juga kurang fit jelang pertandingan. Iapun ditahan di bangku cadangan saat pertandingan berlangsung.
Tapi siapa mengira pemain asal Bojonegoro itu jadi supersub. Mencetak tiga gol dalam waktu sekitar 20 menit setelah masuk sebagai pemain pengganti.
"Gol akan terjadi jika ada waktu dan kesempatan yang tepat. Saya sendiri tidak masalah kalau nanti gagal mencetak gol, asalkan Arema bisa menang," ujar Samsul.
Pemain yang dijuluki sebagai Messinya Arema olehrekan setimnya, Kiko Insa itu mengaku tidak terbebani dengan target mencetak gol. Ia juga tidak mau terlalu ngoyo dan memburu gelar pencetak gol terbanyak dalam tim maupun dalam turnamen.
"Saya tidak masalah meski gol saya di turnamen ini masih bertahan di angka tiga, santai saja," ungkapnya.
Bomber Arema itu tidak memungkiri dirinya berharap bisa menambah catatan golnya di babak delapan besar nanti.
Ia menyebut dirinya selalu ingin mencetak gol dalam setiap pertandingan tapi juga akan membantu siapapun rekan setim yang memiliki peluang lebih baik untuk mencetak gol.
"Doakan saja bisa bermain yang terbaik buat Arema dan Arema menang," tegasnya.