Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Laga super derby Arema FC Vs Persebaya Surabaya di ajang Piala Gubernur Kaltim 2018 akan dilangsungkan hari ini, di Stadion Segiri, Jumat (2/3/2018).
Meski hanya sebuah laga di turnamen pra musim, pertandingan dua tim dengan massa pendukung besar di Jatim ini tetap akan jadi laga panas mengingat kisah sejarah di belakangnya.
Ya, pertemuan Arema dan Persebaya di tengah lapangan nanti adalah pertemuan pertama keedua tim setelah terakhir terjadi lima tahun lalu.
Tapi jelang laga sarat gengsi ini Arema justru menghadapi kondisi yang kurang menguntungkan.
Pada laga semifinal Piala Gubernur Kaltim itu, tim Singo Edan bakal tampil pincang karena kehilangan lima pemain di lini belakang.
Pemain yang hampir pasti absen adalah Johan Ahmat Farizie, Zaenuri, Agil Munawar, Purwaka Yudhi dan Syaiful Indra Cahya.
Mereka absen karena berbagai alasan mulai cedera, sakit hingga hukuman kartu merah.
Zaenuri, Agil Munawar, Purwaka Yudhi harus keluar lapangan karena cedera di pertandingan sebelumnya.
Syaiful Indra Cahya harus dipulangkan karena sakit.
Sedangkan Farizie nampaknya harus menjalani larangan bertanding akibat kartu merah yang didapatnya di laga Arema Vs Mitra Kukar.
Absenya lima pemain di sektor belakang tentu saja menyulitkan bagi tim pelatih.
Pasalnya pemain-pemain yang absen itu selama ini memang cukup diandalkan.
Tentu saja kini tim pelatih harus mencari pengganti yang pas untuk pemain-pemain yang absen tersebut.
Namun demikian, pelatih Arema FC, Joko Susilo enggan menyerah.
Ia memastikan tim Singo Edan tetap akan bertarung dengan kondisi apapun menghadapi Persebaya.
Bahkan dirinya juga sudah memiliki gambaran dengan kekuatan Persebaya Surabaya yang saat ini dilatih Angel Alfredo Vera.
"Kami lihat Persebaya adalah tim kompak, cepat dan sudah berkumpul cukup lama.
"Kami sudah memiliki gambaran untuk bagaimana strategi saat menghadapi Persebaya besok. Termasuk juga bagaimana cara meredam kecepatan mereka," ucapnya Kamis (1/2/2018).
Pelatih 47 tahun itu mengakui bahwa Arema FC dalam situasi sulit.
Sebab, pemain-pemain yang absen merupakan andalan bagi tim.
Tetapi ia menyebut demi Arema FC, semua harus tidak ada masalah.
Apalagi kali ini lawan yang dihadapi adalah Persebaya Surabaya.
Tentu ada gengsi tersendiri sebagai sama-sama tim Jawa Timur yang sudah cukup lama tak bertemu.
"Tetapi meskipun sulit kami tidak pesimis. Kami tetap optimis mampu meraih hasil terbaik pada pertandingann besok," tutupnya.