Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.com - Aktris Pevita Pearce kita tahu selalu bermain dalam film bergenre drama.
Namun, di dua film terbarunya ini, Pevita mencoba keluar dari zona nyamannya itu.
Dalam film-film terdahulunya Pevita Pearce selalu dituntut untuk tampil cantik, tetapi kali ini Pevita malah banyak tak gunakan makeup di film terbarunya tersebut.
Ia mengaku tidak khawatir tampil tanpa riasan wajah di dua film terbarunya, yakni Buffalo Boys dan Sebelum Iblis Menjemput.
Adik dari Keenan Pearce ini juga merasakan sensasi syuting film yang berbeda dari biasanya.
"Kotor-kotoran banget, enggak pakai makeup. Itu serunya sih syuting di tempat baru dan itu pengalaman baru juga buat aku, memacu adrenalin ya," ungkap Pevita ketika ditemui di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Jumat (4/5/2018), dilansir dari Grid.id.
Dalam film 'Sebelum Iblis Menjemput' garapan sutradara Timo Tjahjanto ini, Pevita juga banyak bermandikan darah dan lumpur diperannya sebagai Maya.
"Bisa dibilang pertama kali aku main film dengan darah sebanyak itu. Suatu experience baru sih. Darah dan ada adegan kotor di lumpur. Syuting dari jam 3 sampai jam 8 pagi itu bersatu dengan set itu (lumpur) experience baru," tuturnya.
Meski begitu, Ia justru senang lantaran bisa mendapatkan karakter yang berbeda dari yang biasa dia perankan.
"Itu serunya sih shooting di tempat baru dan itu baru juga adrenaline bisa eksplor dari sisi karakter dan lain-lain," ungkapnya.
Ia merasa bahwa berakting di dua film terbarunya ini sebagai salah satu langkah baru untuk keluar dari zona nyaman.
"Enggak jenuh main drama tapi kalau itu terus enggak di-challenged, aku rasa akan seru untuk menantang diri dengan apa yang kita kira awalnya enggak bisa. Keluar dari zona nyaman," katanya.
Pevita mengatakan tampil tanpa riasan tidak menjadi masalah. Bagi perempuan 25 tahun itu, takut terlihat jelek membuat akting tidak bisa maksimal.
"Kalau kita takut kelihatan jelek, enggak natural. Justru itu buat akting kita tertutup. Aura dan perasaan kita itu enggak keluar," papar gadis kelahiran 6 Oktober 1992 itu, dilansir dari Kompas.com.