Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM, SIDOARJO - Satu lagi kawanan maling bermobil di Alfamart Desa Wonokasian, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo, tertangkap.
Namanya Suherman Bianto alias Sodron, pria 28 tahun asal Desa Sepande, Kecamatan Candi, Sidoarjo.
Dia ditangkap polisi saat bersembunyi di kawasan Pandaan, Pasuruan.
"Identitasnya diketahui dari keterangan satu pelaku yang tertangkap di lokasi," ungkap Kanit Reskrim Polsek Wonoayu Ipda Imam Seken, Kamis (27/9/2018).
Karena disanggong di rumahnya tidak pulang, polisi kemudian mendatangi lokasi pemilik mobil rental yang dipakai para pelaku beraksi. Itu juga berdasar keterangan satu pelaku yang tertangkap.
Ternyata benar, Sodron bersembunyi di sana. Begitu tertangkap, bandit ini langsung digelandang ke Sidoarjo untuk menjalani pemeriksaan.
"Namun masih ada dua pelaku lain yang sedang diburu petugas, yakni KY dan KK. Karena pelaku pencurian itu berjumlah empat orang," urainya.
Peristiwa pencurian di Alfamart di Desa Wonokasian, Wonoayu sempat menjadi perhatian banyak orang.
Bahkan peristiwa itu juga sempat viral di media sosial lantaran ada ratusan warga mengepung minimarket setelah mendengar ada pencuri tertangkap.
Dalam peristiwa itu, empat pelaku datang ke lokasi dengan menumpangi mobil Ertiga. Mobil diparkir di sebelah Utara Alfamart tepat di depan SD Negeri Wonokasian. Sejurus kemudian, mereka masuk ke Alfamart kayaknya pembeli.
Setelah mengambil sejumlah barang, satu persatu pelaku tersebut keluar tanpa membayar. Pegawai Alfamart pun curiga, dan akhirnya menangkap satu pelaku yang hendak keluar terkahir. Dia adalah Mohammad Eko Jaka Ariyanto, pemuda 23 tahun yang tinggal Dusun Urangagug, Desa Sumberejo, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo.
Melihat rekannya tertangkap, tiga pelaku lain langsung kabur meninggalkan lokasi. Sementara warga yang mendengar kabar ada pencuri tertangkap langsung berkerumun di sekitar dan berusaha menangkap pelaku yang kabur.
Sementara pelaku yang tertangkap masih diamankan di dalam Alfamart, warga terus berdatangan ke sana. Mereka ingin tahu pelakunya, dan geregetan dengan ulah pencuri tersebut. Ini karena di kawasan itu kerap terjadi pencurian.
Semakin lama, massa semakin banyak. Petugas Polsek Wonoayu pun kewalahan. Sampai kemudian mendapat bantuan dari Polsek Tulangan, Polsek Kota, Polsek Sukodono, Prambon, dan Polsek Krian.
Tak hanya itu, personil dari Polresta Sidoarjo juga dikerahkan ke lokasi kejadian. Bahkan Kapolresta Sidoarjo Kombespol Himawan Bayu Aji turun langsung untuk memimpin pengamanan di lokasi kejadian.