Baca tanpa iklan
SURYAMALANG.COM - Momo Geisha cerita pengalamannya saat ikut merasakan gempa di Situbondo beberapa waktu lalu.
Gempa di Situbondo, Jawa Timur memang sempat terjadi pada Kamis 11 Oktober 2018 lalu.
Gempa berkekuatan 6, 3 SR itu terjadi pada pukul 01.57 WIB dini hari dimana para warga umumnya sudah terlelap tidur.
Lokasi episenter gempa tersebut berada di laut, berlokasi 55 km arah timur laut Situbondo, Jawa Timur dengan kedalaman 12 km.
Baca: Momo Geisha Unggah Foto Kehamilan dan Tampil Energik Dengan Menggunakan High Heels
Baca: Nia Ramadhani Kabur Saat Bertemu Hotman Paris di Bali, Akhirnya Ardi Bakrie yang Jadi Sasaran
Baca: Potret Mayangsari Bareng Geng Arisan Kepompong, Stylenya Kece, Khas Mama Muda Sosialita
Mengulik soal Gempa tersebut, Momo Geisha yang merupakan aktris dan penyanyi ini menceritakan pengalamannya.
Seperti yang kita tahu, Momo Geisha sendiri memang telah menetap tinggal di Malang, Jawa Timur.
Dalam acara Sarah Sechan (16/10/2018) Momo menceritakan pengalamannya kala itu saat merasakan gempa.
Wanita 32 tahun tersebut mengaku ia merasakan beberapa kali gempa, bahkan juga ketika gempa mengguncang Lombok beberapa waktu yang lalu.
Baca: Cara Unik Irfan Hakim Kabarkan Istrinya Hamil Anak ke 5, Reaksi Anak-anaknya Lucu Banget Pas Nebak
Baca: Ayu Ting Ting Ingin Punya Anak Lagi Setelah 4 Tahun Menjanda, Sampai Minta Doa Kepada Ibunya
Baca: #YouTubeDOWN Viral Saat Youtube Tak Bisa Diakses, Ini Penjelasan Akun Youtube di Twitter
Namun, pada saat itu ia merasa guncangan gempa yang cukup terasa.
"Beberapa gempa di tempat lain, nggak tau di lombok nggak tau di mana aku rasain semua yang baru-baru ini kan emang deket banget dan berasa banget, kan jam 2 dini hari lagi nyenyak-nyenyaknya tidur kebangun sama suami," cerita Momo Geisha.
Menariknya, ketika terbangun Momo bersama suami justru kompak membawa bantal dan juga guling.
Momo menceritakan ketika menunggu gempa di luar rumah, ia dan sang suami justru melanjutkan tidur di aspal depan rumahnya.
"Lucunya kita kebangun kan lari, kita bawa bantal guling, nggak tau kenapa kita nyelamatin bantal guling. Kan nunggu di luar takut ada gempa susulan, kita tidur di aspal," tambahnya.
"Kan harusnya handphone (yang dibawa) kan ya hari gini, tapi malah bantal dan guling," ujar Momo.
Terlepas dari pengalaman tegangnya bersama sang suami ketika mengalami gempa di Situbondo.