Saat dirawat di IGD, korban diduga mendapat penanganan medis yang dianggapnya melecehkan martabat sebagai perempuan.
( Baca juga : Jessica Iskandar Pamer Keseruan Bareng Richard Kyle: Sekarang Kami Punya Tempat Bersandar )
Dalam kondisi lemah karena mengalami patah tulang, korban sempat berupaya mencegah dan menolak tindakan itu sampai tiga kali.
Namun oknum tersebut tetap memfotonya dalam kondisi tidak memakai baju.
Tindakan itu dilakukan sebelum keluarga korban bersama panasehat hukumnya tiba di rumah sakit sekitar pukul 08.00 WIB.
( Baca juga : Awal Pekan, Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Stabil Meski Melemah )
Keluarga korban yang tidak terima perlakuan itu langsung lapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Surabaya pada Sabtu kemarin.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan mengakui adanya laporan korban terkait dugaan pelecehan tersebut.
Laporan itu sudah ditindaklanjuti Tim Unit PPA Polretabes Surabaya dengan mendatangi RSUD Dr Soetomo.
( Baca juga : Perwakilan Suku Bangsa Ikuti Upacara Sumpah Pemuda Di Gedung Grahadi Surabaya )
“Iya benar (korban dugaan pelecehan) sudah melapor,” ucap Rudi.