Baca tanpa iklan
"Holy sh*t," ujar Gisel.
Berikut cuplikan videonya:
• Istri Herman Seventeen Mandikan Anaknya di Kuburan, Ritual Adat Tidore Karena Sering Mimpi Almarhum
• Aurel Hermansyah Disuruh Masak Sementara ART-nya Duduk-duduk Santai, Reaksi Ashanty Tak Terduga
• Gaya Hidup Della Perez yang Diduga Tersandung Prostitusi Artis, Mulai Tas Branded Hingga Foto Seksi
• 7 Potret Dede Satria Pacar Putri Delina, Anak Sule yang Mirip Aktor K-Pop, Kekinian & Jago Selfie
Sikap dan reaksi Gisella tampaknya wajar bila menilik perceraian mereka yang baru seumur jagung.
Bahkan dalam sebuah wawancara infotainment ibu satu anak itu mengaku masih menyimpan rasa sayang pada mantan suaminya.
Namun rasa sayang yang dirasakan Gisel terhadap Gading merupakan bentuk sayang sebagai orang tua dalam membesarkan anak semata wayang mereka, Gempita Nora Marten.
Untuk urusan move on pun, Gisel mengatakan dirinya sudah move on dari Gading Marten.
Hal itu lantaran kini Gisel sudah mampu untuk menerima kenyataan bahwa dirinya sudah tak lagi dalam ikatan pernikahan bersama putra dari Roy Marten tersebut.
"Kalo misalnya dibilang move on dengan punya orang lain ya belom. Tapi kalo dibilang move on dengan gak nginget-nginget, udah gak gitu lagi," tutur Gisel seperti dikutip dari tayangan Selebrita Siang yang diunggah melalui YouTube, Kamis (31/1/2019).
"Cuma sebatas bisa menerima kenyataan menurut aku itu move on," imbuhnya.
Saat ini, rasa sayang Gisel untuk Gading justru dikatakan pemeran Cassandra dalam film Susah Sinyal ini ibarat kasih sayang seorang kakak pada adiknya.
"Sayang sebagai aku partnernya dia untuk membesarkan Gempi, sebagai keluarga, terus terang malah ngerasa dia kayak adek," kata Gisel lagi.
Layaknya saudara, Gisel pun selalu menginginkan agar Gading baik-baik saja dan selalu diliputi kebahagiaan.
"Pengin terus dia baik-baik, bahagia, bisa nemuin semuanya jalan hidupnya yang lebih happy. Itu juga kan bentuk sayang," ujarnya.
Pasca bercerai dengan Gading, Gisel pun tak menampik dirinya mengalami trauma dan rasa takut untuk melangkah.
Karenanya, Gisel pun mengatasi rasa takut tersebut dengan menyibukkan diri untuk bekerja.