Jendela Dunia

4 Lokasi yang Jadi Tempat Siswi SMP Berhubungan Intim dengan Belasan Temannya, Termasuk di Kelas

Penulis: Sarah Elnyora
Editor: Dyan Rekohadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(Ilustrasi) 4 Lokasi yang Jadi Tempat Siswi SMP Berhubungan Intim dengan Belasan Temannya, Termasuk

Apa penyebabnya?

Meskipun penyebab perilaku sensual kompulsif (kecanduan hubungan intim) tidak jelas, mereka mungkin termasuk:

- Ketidakseimbangan bahan kimia otak alami.

Bahan kimia tertentu di otak kita (neurotransmiter) seperti serotonin, dopamin, dan norepinefrin membantu mengatur suasana hati.

Namun bila hormon tersebut dalam jumlah yang tinggi, memungkinkan berhubungan dengan perilaku sensual kompulsif.

- Perubahan jalur otak.

Perilaku sensual kompulsif dapat menjadi kecanduan yang, seiring waktu, menyebabkan perubahan dalam sirkuit saraf otak, terutama di pusat-pusat penguatan otak.

Seperti kecanduan lainnya, konten dan rangsangan sensual yang lebih intensif biasanya diperlukan dari waktu ke waktu untuk mendapatkan kepuasan atau pertolongan.

 -Masalah kesehatan yang memengaruhi otak.

Penyakit atau masalah kesehatan tertentu, seperti epilepsi dan demensia, dapat menyebabkan kerusakan pada bagian otak yang memengaruhi perilaku sensual.

Selain itu, pengobatan penyakit Parkinson dengan beberapa obat agonis dopamin juga dapat menyebabkan perilaku sensual kompulsif. 

5 cara mengurangi hubungan intim

Karena kehidupan intim yang sehat adalah penghancur stres, pembujuk kegembiraan, dan benar-benar cara yang baik dalam membina hubungan.

Apa yang terpenting adalah menemukan keseimbangan yang baik sebagai kuncinya.

5 hal yang dapat mengurangi dorongan berhubungan sensual dengan pasangan (ilbusca/iStockphoto)

Namun, ada beberapa hal yang bisa menurunkan hasrat berhubungam intim baik.

Halaman
1234

Berita Terkini