Nasional

Postingan Facebook Terakhir Gadis 23 Tahun Sebelum Meninggal di Pelukan Pacar, Bahas Soal Rezeki

Penulis: Frida Anjani
Editor: eko darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Postingan Facebook Terakhir Gadis 23 Tahun Sebelum Meninggal di Pelukan Pacar, Bahas Soal Rezeki

SURYAMALANG.COM - Kisah seorang gadis meninggal secara mendadak saat berada di pelukan sang pacar berhasil mencuri perhatian warganet. 

Sebelum meninggal di pelukan sang pacar, gadis berusia 23 tahun itu sempat mengunggah postingan di akun media sosial Facebook miliknya. 

Pada postingan Facebook yang dibagikan, sosok gadis yang meninggal di pelukan sang pacar itu membahas soal rezeki. 

Sungguh malang nasib Dina Erviana yang masih 23 tahun harus menghembuskan napas terakhirnya di usia yang tergolong muda. 

Tak hanya malang, Dina Erviana pun diketahui meninggal dunia di pelukan sang kekasih, Agus Triyono (26). 

Sebelum meninggal dunia dalam pelukan kekasih, Dina Erviana sempat mengunggah postingannya di Facebook. 

Penelusuran TribunJakarta.com, terdapat dua unggahan terakhir Dina Erviana. 

Unggahan pertama berupa sebuah potret foto lelaki yang diunggahnya pada 15 Agustus 2019 lalu. 

Potret lelaki itu dijadikan sebagai foto sampul halaman facebooknya. 

Kemudian, unggahan kedua mengenai postingan soal rezeki. 

Wanita di Rembang itu menuturkan agar setiap manusia tak perlu khawatir mengenai rezeki. 

Pasalnya, rezeki itu seperti angin yang berhembus di setiap penjuru bumi. 

"Jangan khawatir hari esok makan apa.karena rejeki itu seperti angin.

Berhembus disetiap penjuru bumi," tulis Dina Erviana. 

Dina Erviana juga menyertai sebuah foto kucing dalam postingannya tersebut. 

Dina Erviana selama ini dikenal sebagai pribadi yang pendiam, baik dan anak pintar.

Kendati sebagai sosok pendiam, nilai-nilai Dina Erviana saat kuliah tergolong bagus.

Berkat prestasinya yang bagus, Dina Erviana berkesempatan mengabdi di sebuah instansi kedinasan di jajaran Pemkab Rembang.

Pengakuan itu disampaikan Kepala Desa Pondokrejo, Kecamatan Bulu, Sumaji.

“Saat wisuda, pak Bupati bilang bisa mengabdi ke mana gitu."

Almarhumah itu pribadi yang baik. Keluarga sangat terpukul, kami mohon do’anya," tutur Sumaji.

Dina Erviana menghembuskan nafas terakhirnya dalam pelukan kekasihnya.

Kejadian tak terduga itu terjadi di rumah Agus yang berlokasi di turut tanah Desa Mlatirejo, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Jum’at (23/8/2019) sekitar pukul 07.30 WIB.

Dilansir dari laman Tribratanews.jateng, Dina Erviana pergi ke rumah pacarnya lantaran hendak mengembalikan sandal.

Setibanya di kediaman Agus, Dina sempat berbincang di ruang tamu dengan Agus, Ibunda Agus dan seorang teman.

Di tengah pembicaran mereka, Dina sempat minta dipeluk oleh sang kekasih.

Tak berselang lama, Dina mengalami kejang lalu jatuh lemas.

Seketika Dina langsung dibawa menuju Puskesmas Sumber, namun nyawanya tidak tertolong.

Dina menghembuskan napas terakhir saat perjalanan menuju Puskesmas.

Kapolsek Bulu Polres Rembang, AKP Sukiyatno membenarkan hal tersebut.

Pihaknya sudah menawarkan kepada keluarga korban, apakah jenazah perlu diautopsi atau tidak.

Namun keluarga korban menolak dan tidak akan mempermasalahkan di kemudian hari.

Dengan begitu jenazah Dina bisa diserahkan untuk dimakamkan.

“Kata dokternya Puskesmas Sumber, sebelum tiba di Puskesmas, korban sudah meninggal dunia."

"Saat saya tanya ke keluarga korban, bilangnya nggak usah diautopsi,“ papar Kapolsek AKP Sukiyatno.

ILUSTRASI Meninggal dunia (IST)

AKP Sukiyatno, menambahkan berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Sumber, di sekujur tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Dokter menyimpulkan penyebab kematian korban diduga karena yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit.

“Saya sudah ketemu dokternya, sudah ketemu keluarganya."

"Saya lihat sendiri jenazahnya, memang tidak ada tanda-tanda kekerasan."

"Mulai kaki, tangan, hidung, kepala semua bersih. Lha wong di rumah pacarnya itu, tiba-tiba langsung lemas kok,“ imbuh AKP Sukiyatno. 

Berita Terkini