Kabar Kediri

7 Fakta Hyemii Sa Kediri, Dulu Kerja di SPBU Sekarang Jadi Selebgram dengan Followers 49,9 Ribu

Penulis: Frida Anjani
Editor: eko darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

7 Fakta Hyemii Sa Kediri, Dulu Kerja di SPBU Sekarang Jadi Selebgram dengan Followers 49,9 Ribu

SURYAMALANG.COM - Berikut tujuh fakta Hyemii Sa, selebgram asal Kediri yang berhasil mencuri perhatian akan kisah sukses yang ia alami.

Kisah sukses Hyemii Sa yang dulunya sempat menjadi pelayan SPBU dan kini menjadi selebgram dengan followers lebih dari 49,9 ribu pun tak luput dari sorotan. 

Kini Hyemi Sa perempuan asal Kediri itu lebih dikenal sebagai selebgram dengan pengikut ribuan. 

7 Fakta Hyemii Sa Kediri, Dulu Kerja di SPBU Sekarang Jadi Selebgram dengan Followers 49,9 Ribu (IG @hyemiisa)

Meski begitu, Hyemii Sa mengaku jika dirinya baru menggeluti dunia Instagram sejak satu tahun yang lalu. 

Berkat followers ribuan, tak jarang jika Hyemii Sa mendapat tawaran endorse atau iklan melalui Instagram miliknya dari banyak pengusaha. 

 "Saya lulus SMA memang belum ingin untuk kuliah," ungkapnya saat menjadi pembicara Insta Talk Collabonation Freedom to Collaborate yang dihelat IM3 Ooredo di Kampus Polinema PSDKU Kediri, Kamis (10/10/2019).

 Berikut tujuh fakta Hyemii Sa, selebgram dari Kediri dengan kisahnya yang menginspirasi. 

1. Lulus SMA Bekerja di SPBU

Sebelum sukses dikenal sebagai seorang selebgram asal Kediri, ternyata Hyemii Sa pernah bekerja di sebuah SPBU. 

Setelah lulus dari SMA< Hyemii Sa tak lantas langsung mendaftar kuliah melainkan dirinya melamar pekerjaan di sebuah SBU. 

Meski begitu, Hyemii Sa hanya bertahan bekerja di SPBU selama dua bulan lantaran kondisinya yang panas. 

"Sebenarnya bekerja di SPBU enak, cuma saya tidak tahan dengan panasnya. Jadinya saya hanya bekerja selama 2 bulan," ungkapnya.

2. Kerja di Klinik Kecantikan

Setelah keluar dari pekerjaannya di SPBU, Hyemii Sa mencoba peruntungan lain di Kota Surabaya. 

Ia pun melamar pekerjaan di sebuah klinik kecantikan yang ada di Kota Pahlawan tersebut. 

"Kerja di Klinik Kecantikan pekerjaannya sebenarnya enak. Namun masalahnya jauh dari rumah di Kediri," jelasnya.

Karena jarak yang jauh dari kampung halaman, lagi-lagi Hyemii Sa meninggalkan pekerjaanya yang ada di Surabaya tersebut. 

3. Menikah Muda

Setelah kembali ke kampung halaman, Hyemii Sa memilih untuk menikah muda. 

Meski menikah muda, bergelut di dunia Instagram baginya tidak akan menjadi penghalang. 

"Namun di Instagram nikah muda tidak akan menghalangi karir kita," tutur Hyemii Sa. 

Hyemii Sa mengaku sudah berkomitmen bersama dengan suaminya untuk mencari nafkah bersama untuk membesarkan anak.

"Zaman sekarang selagi kita masih bisa bekerja, cowok cewek, suami istri tidak masalah yang penting halal," jelasnya.

4. Bisnis Online Shop

Hyemii Sa mengaku pasca menikah merintis usaha berjualan kosmetik dengan modal seadanya.

Usaha itu berupa menyetok barang kosmetik sehingga ada semangat untuk menjual.

"Awalnya kami berjualan di Facebook. Kemudian beralih ke Instagram," jelasnya.

5. Jadi Selebgram

Sebelum menjadi selebgram, akun Instagram Hyemii Sa ia gunakan sebagai ajang dagang jualan online shop miliknya sekaligus galeri pribadi. 

Pada mulanya di Instagram banyak diisi foto-fota selfie dan stori kehidupan sehingga belum menghasilkan.

Malahan saat itu dirinya belum tahu kalau ada endorse dan cara mendapatkan uang dari Instagram.

"Saya semakin tertarik saat melihat foto-foto bagus hijaber cantik-cantik yang memiliki follower sampai 300.000 sampai 400.000," ungkapnya.

Setelah mempelajari lebih dalam terkait Instagram yang telah sukses ternyata banyak berkolaborasi dengan brand terkemuka.

Karena Instagram yang banyak memiliki follower biasanya berkolaborasi dengan brand. Beberapa di antaranya usaha baju dan merk skin care.

"Kami baru tahu kalau foto mbak-mbak yang cantik yang ada di Instagram ternyata dibayar dari brand sehingga mendapat penghasilan," ungkapnya.

Hal itu membuat Hyemii Sa menjadi semakin terobsesi. Apalagi sejak awal memang suka dengan foto-foto dengan baju-baju hijaber.

"Karena tertarik saya beli kamera, sedangkan yang memfoto suami saya. Dari foto-foto itulah mulai banyak onlineshop yang tertarik," tuturnya.

6. Tarif Endorse Hyemii Sa

Pemilik online shop itu kemudian banyak menanyakan apakah dirinya menerima endorse dan menerima produknya. "Awalnya saya kasih free, karena folowerku baru 10.000. Itupun saya pikir dapat endorse sudah allhammdullilah," ujarnya.

Namun semakin banyaknya followernya, kemudian Hyemii Sa mulai berani memasang tarif mulai Rp 20.000 per online shop. "Kalau dipikir memang capek hanya foto-foto doang hanya dibayar Rp 20.000. Untuk masuk ke kafe saja ngak cukup," ungkapnya.

Namun Hyemii Sa mengaku tidak masalah tekor dahulu, karena berharap tarifnya bakal semakin meningkat. "Tipsnya kita harus korban dulu, karena yang penting follower di Instagram dapat naik," kenangnya.

7. Tips Naikkan Followers

Hyemii Sa menuturkan, supaya followernya terus bertambah memang harus aktif memberikan like, comment. "Makanya untuk teman-teman mahasiswa yang ingin jadi Instagramer harus konsisten," tandasnya.

Sementara sewaktu ditanya salah satu mahasiswa yang meminta pertimbangan pilihan tema fotonya di Instagram, Sa menyarankan untuk cowok akan lebih tepat dan menarik memilih foto-foto soal traveling.

"Foto-foto traveling di alam dan pemandangan lebih tepat untuk cowok. Sedangkan cewek menyesuaikan dengam passion yang dipilih," jelasnya.

Di antaranya seperti make up yang menarik sehingga akan banyak yang memberikan komentar. Termasuk percampuran warna yang dapat menarik para follower.

Saat ini dengan followernya yang semakin banyak, Hyemii Sa sudah mulai dapat memenuhi impiannya membeli mobil dan rumah.

Berita Terkini