SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Ada momen unik dalam perayaan Imlek 2571 di Kelenteng Hong San Ko Tee atau yang dikenal Kelenteng Cokro, yakni munculnya Dewa Rezeki.
Kemunculan Dewa Rezeki ini disambut suka cita para umat di Klenteng Cokro yang berada di Jalan Cokroaminoto No 12, Tegalsari.
Sebab, Dewa Rezeki datang untuk membagikan ratusan angpao pada umat.
• Pemuda Tionghoa-Jawa Bersatu di Tarian Singa, Berharap Tahun Baru Imlek Ini Indonesia Lebih Maju
• Janda Anak 3 Lama Single Kecanduan Bercinta, 5 Kali Sehari Tak Cukup, Hidup Menderita Diputus Pacar
Dewa rezeki yang hadir di pengujung perayaan Imlek di kelenteng Cokro adalah salah seorang umat yang berperan sebagai Dewa Rezeki.
Kala melihat kedatangan Dewa Rezeki, para umat langsung beranjak dari tempat duduk.
Kemudian mereka berkumpul dan mendekati dewa.
Tak lama, Dewa Rezeki menjulurkan tangan yang menggenggam angpao ke arah umat.
Para umat pun berebut untuk mendapatkan angpao itu.
Pengurus Kelenteng Cokro, Sudiman mengatakan menurut kepercayaan, saat malam perayaan Imlek, Dewa Rezeki turun ke bumi untuk bagi-bagi rezeki kepada orang yang beruntung.
Dari kepercayaan itu, para pengurus berupaya merealisasikannya dengan menunjuk salah satu umat untuk menjadi Dewa Rezeki.
"Ada Dewa Rezeki yang bagi-bagi angpao untuk para umat. Kedatangannya di pengujung malam perayaan Imlek," katanya Jumat (24/1/2020).
Sebelumnya, malam perayaan Imlek dibuka dengan atraksi barongsai dari tim Suryanaga.
Para umat nampak terpukau melihat kelincahan gerakan tarian barongsai Tim Suryanaga.
"Penampilan barongsai dimulai sekitar pukul 23.00 WIB. Atraksi barongsai tersebut untuk menghibur para umat," ucapnya.
Penampilan tarian atau atraksi barongsai saat perayaan Imlek bukan hanya jadi tontonan menarik saja bagi umat.
Melainkan juga bertujuan untuk mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.