Sementara itu, seperti diberitakan sebelumnya, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif menyampaikan bahwa di Kota Malang saat ini ada 1 PDP di dan 34 ODP.
PDP ini merupakan pasien yang mengalami gejala ganggungan pernapasan dan pneumonia dan pernah melakukan kontak dengan orang asing.
Sedangkan kategori ODP ini merupakan orang yang menderita ganggungan saluran pernapasan, batuk, sesak nafas, tapi tidak pneumonia.
Orang tersebut juga memiliki riwayat perjalanan ke negara lain dan pernah melakukan kontak dengan orang asing.
"Untuk di Kota Malang, total ada sekitar 34 orang yang masuk dalam kategori ODP ini. Tapi semua tidak apa-apa dan hasilnya negatif," ucapnya.
Sedangkan untuk satu pasien yang PDP tersebut merupakan seorang mahasiswa yang kini sedang diisolasi di RSSA Malang.
Hingga kini, hasil dari uji lab dari Litbangkes Jakarta masih belum keluar untuk menentukan apakah pasien tersebut positif atau negatif Covid-19.
"Untuk hasilnya hingga kini kami juga masih menunggu dari Dinkes provinsi Jawa Timur atau dari pusat," tandasnya.