Penanganan Virus Corona di Malang

Tim Khusus Kota Malang Tracing Pasien Positif Covid-19, Orang yang Berinteraksi Wajib Dites Swap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Humas Tim Satgas Covid-19 di Kota Malang, dr Husnul Muarif

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Pemerintah Kota Malang langsung melakukan tracing atau pelacakan terhadap catatan perjalanan pasien yang dinyatakan positif Cocid-19.

Pelacakan itu dilakukan, guna mencegah terjadinya penyebaran virus corona ini ke masyarakat.

Tim melakukan penelusuran catatan aktivitas pasien selama berada di Kota Malang.

Kondisi Pasien Positif Virus Corona di Kota Malang Kondisinya Membaik, Ini Cara Penanganan di RSSA

Pernyataan Resmi RSSA Kota Malang Terkait Pasien Positif Covid-19, Pasien Tak Pernah ke Luar Negeri

Pelatih Arema FC Buka Penyebab Kekalahan dari Persib Bandung dan PSIS Semarang

Humas Tim Satgas Covid-19 di Kota Malang, dr Husnul Muarif menyampaikan, bahwa pelacakan ini telah dilakukan oleh timnya.

Pelacakan ini dilakukan dengan langsung mendatangi tempat tinggal pasien, termasuk juga lembaga tempat pasien melakukan studinya.

Selain itu, pelacakan juga dilakukan ke tempat makan atau warung yang sebelumnya pernah disinggahi oleh pasien.

"Saat ini kami sedang menunggu hasilnya. Semoga saja tidak terjadi sesuatu yang mengkhawatirkan," ucapnya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (18/3/2020).

Secara teknis, penelusuran tersebut akan dilakukan melakui kerjasama dengan lembaga studi dari pasien.

Hal ini dilakukan, agar nantinya mendapatkan hasil yang akurat.

Selain itu, orang-orang yang pernah berkontak langsung dengan pasien akan dilakukan swap.

"Pasti kami lakukan swap. Karena sesuai buku panduan Covid-19 mereka beresiko tinggi," tandasnya.

Berita Terkini