Berita Arema Hari ini 22 Juli 2020 Populer: 5 Pemain Ikut Timnas dan Subsidi Juli-Agustus Belum Ada

Penulis: Frida Anjani
Editor: eko darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Puncaknya ketika laga pekan pertama Liga 1 2020 saat Arema FC lawan PS Tira, Yudo berhasil mencetak dua gol sekaligus dan membawa Arema menang 2-0 di kandang PS Tira. Bahkan Mario Gomez Pelatih Arema FC juga pernah membeberkan soal kans Yudo bisa dipanggil Timnas, karena penampilannya yang memukau.

"Yudo merupakan pemain yang memiliki kemampuan, termasuk empat pemain lainnya. Tentu pelatih timnas memiliki penilaian dan skema sendiri," kata Mario Gomez, Selasa (21/7/2020).

Pelatih asal Argentina itu berharap seluruh pemain termasuk Yudo dapat tampil konsisten agar karir ke depan semakin gemilang, khususnya dalam memperkuat klub dan Timnas.

"Sekarang tergantung pada diri masing-masing untuk konsisten. Yang jelas dalam tim ini banyak pemain potensial," jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, lima pemain Arema FC yang dipanggil PSSI ialah Bagas Adi Nugroho, Johan Ahmat Farizi, Hendro Siswanto, Muhammad Rafli dan Kushedya Hari Yudo.

Kelimanya dipanggil untuk bergabung Timnas Indonesia dalam persiapan pertandingan putaran kedua kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 pada 8 Oktober, 13 Oktober dan 12 November 2020 mendatang.

3. Subsidi Bulan Juli-Agustus Belum Ada Kejelasan, Manajemen Arema FC : Seharusnya Cair Rp 509 juta

Manajemen Arema FC tengah berpikir keras untuk membayar gaji para pemain dan staf pelatih bulan Juli-Agustus, sebesar 25 persen.

Pasalnya subsidi bulan Juli-Agustus hingga saat ini masih belum ada kejelasan akan keluar atau tidak.

Padahal klub masih memiliki kewajiban membayar gaji para pemain dan pelatih sebesar 25 persen.

Sementara total perbulan gaji yang harus dibayarkan manajemen untuk para pemain dan staf pelatih sebesar Rp 575 juta, sejak bulan Maret-Agustus mendatang.

Apabila subsidi bulan Juli-Agustus yang nominalnya sekitar Rp 509 juta tak keluar, tentu akan memberatkan klub, apalagi saat ini tak ada pemasukan yang berarti dari sponsor dan juga tiket karena kompetisi belum berjalan.

"Tentu harapan kami subsidi itu bisa cair. Semua klub tentu juga punya harapan yang sama. Dengan adanya subsidi bisa sangat membantu klub untuk membayar gaji pemain dan pelatih, meskipun itu tetap kurang. Kalau nantinya hal terburuk tidak cair, mau tidak mau menggunakan uang owner atau nanti menggadaikan apa lagi untuk membayar gaji," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, Selasa (21/7/2020).

"Tapi sampai saat belum ada kejelaskan. Katanya masih diupayakan oleh PT LIB," tambahnya.

Sebelumnya direksi Arema FC pernah mengungkapkan kondisi serupa.

Halaman
123

Berita Terkini