Penulis : Erwin Wicaksono , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Ribuan pendukung Heri Cahyono mendapati kenyataan sosok yang ia dambakan tidak jadi ikut Pilkada Malang tahun 2020.
Dukungan berjumlah 115.000 tak mampu menghantarkan calon independen itu bersaing dengan petahana.
Merespon keadaan itu, Heri Cahyono mengaku organisasi Malang Jejeg masih belum habis.
"Malang Jejeg saat ini belum selesai," ujar Heri Cahyono ketika dikonfirmasi.
Heri yang akrab disapa Sam HC, menyatakan tidak akan merapat ke partai politik pada Pilkada kali ini.
Pria asal Kasembon ini menyerahkan langkah gugatan hasil sidang pleno kepada tim hukumnya.
"Akan ada langkah hukum, tapi kalau langkah hukum silahkan ditanyakan langsung ke tim hukum," jelas Sam HC.
Sam HC membayangkan jika puluhan ribu dukungan yang luput dari verifikasi itu tidak tidak terjadi, maka dirinya bisa ikut Pilkada.
Dia menyebut, hanya butuh tambahan 14.000 ribu dukungan saja untuk dapat lolos.
"Kalau ini disurvei 100 persen, kita hanya hutuh 63 persen untuk lolos. Ternyata ini yang tidak ditemui sejumlah 40.000 sekian itu langsung dimasukkan tidak memenuhi syarat," kesal Heri. (ew)