Perbuatan Keji ART Simpan Mayat di Lemari, 2 Malam Ketakutan Tidur dengan Jasad Bayinya

Penulis: Sarah Elnyora
Editor: eko darmoko
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi ART simpan jasad bayi di lemari

SURYAMALANG.COM, MALANG - Perbuatan keji ART) terungkap setelah penemuan mayat bayi di saluran penghubung Pulo Nangka, Jakarta, Selasa (18/1/2021). 

Asisten Rumah Tangga (ART) itu rupanya keguguran setelah merasakan perutnya mules dan melahirkan seorang bayi. 

Setelah menyadari nyawa bayinya tidak bernyawa, ART itu kemudian memasukan jasad bayinya ke dalam tas.

Menurut keterangan Kapolsek Pulogadung, Kompol Beddy Suwendi, tas berisi mayat bayi itu kemudian disimpan di dalam lemari pelaku.

Tak berselang lama, pemilik rumah melihat ART-nya pendarahan dan segera dibawa ke sejumlah Rumah Sakit.

Setelah diperiksa, pelaku diminta untuk istirahat di kamarnya oleh pemilik rumah.

"Dia pulang disuruh istirahat dan tidur di situ. Di samping tas itu selama 2 malam," ujar Beddy kepada awak media Rabu (20/1/2021) dikutip dari TribunnewsBogor.com artikel 'Pengakuan Pembantu 2 Malam Tidur Bareng Mayat Bayinya di Kamar, Pelaku Menangis: Takut'.

"Kamu gak pengin lihat tas itu?," tanya Beddy kepada pelaku saat penyidikan.

Baca juga: 5 Artis Cantik Ngefans Berat Arya Saloka, Bukti Nyata Pesona Aldebaran, Klepek-klepek saat Disapa

Baca juga: Perubahan Nasib Dayana Gadis Cantik Kazakhstan Viral Kepincut Youtuber Indonesia, Jadi Selebgram

Baca juga: Kesaksian Penggali Kubur saat Jenazah Syekh Ali Jaber Dimakamkan, Kondisi Terakhir Buat Amin Lega

Baca juga: Foto-foto Tampan Hasan Ali Bersama Syekh Ali Jaber, Digadang-gadang Calon Mantu Ustadz Yusuf Mansur

Ilustrasi mayat bayi (tribuneindia.com)

Sambil menangis, pelaku mengaku takut untuk melihat jasad bayinya sendiri.

"Pengin tapi takut," ujar pelaku sembari menangis.

Perbuatan keji sang pembantu awalnya nyaris ketahuan oleh temannya.

Sebab, saat itu ada temannya sesama pembantu tidur sekamar dengan pelaku.

"Kemudian ada pembatu perempuan lain yang tidur bareng dan bertanya, 'bau apasih ini?'. Dijawab pelaku bau baju cucian dia.

Ilustrasi bayi dan ibunya (Suryamalang.com/kolase pexels.com/pixabay)

Akhirnya disarankan untuk tidak disimpan di kamar dan dicuci aja atau dibuang karena sudah bau banget," ungkap Beddy.

Selanjutnya pelaku pergi ke kamar mandi membawa tas berisi mayat anaknya dan dipindahkan ke dalam plastik berwarna merah.

Halaman
12

Berita Terkini