wahasuna ulaa-ika rafiiqa, dzaalikal fadhlu minallaahi wakafaa billaahi 'aliima.
Allaahummaj 'alna fii haadzihil lailatis syariifatil mubaarakati minas su'adaa-il maqbuuliin,
walaa taj'alnaa minal asyqiyaa-il marduudiin, wasallallaahu 'alaa sayyidinaa muhammadin wa-aalihi wa sahbihi ajma'iin,
birahmatika yaa arhamar raahimiin, walhamdulillaahi rabbil'aalamiin."
Artinya: "Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, sanggup menjalankan semua kewajiban, mampu menjaga salat, bisa mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan dan berpegang teguh pada petunjuk-Mu juga dipalingkan dari segala permainan/tipu daya,
tergolong menjadi orang-orang yang zuhud di dunia dan mencintai kehidupan akhirat, rida akan qada yang sudah digariskan, bersyukur atas nikmat yang dilimpahkan, sabar atas segala musibah, termasuk orang-orang yang berjalan di bawah panji-panji junjungan kami Nabi Muhammad SAW,
pada hari kiamat sekaligus bisa mendatangi telaga kautsar, yang masuk ke dalam surga dan selamat dari api neraka, menjadi orang-orang yang bisa duduk di atas dipan kemuliaan, mempersunting bidadari yang berpakaian sutra, yang bisa menikmati hidangan surga, minum air susu dan madu yang murni dengan gelas dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat, yaitu dari golongan para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang salih,
mereka itulah teman yang terbaik. Kesemuanya itu adalah anugerah dari Allah, dan cukuplah Dia sebagai Dzat yang Maha Mengetahui.
Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini termasuk golongan orang-orang yang beruntung yang diterima segala permohonannya, dan janganlah Engkau jadikan kami termasuk golongan orang-orang yang celaka yang tidak diperkenankan amalnya,
Salawat beserta salam Allah semoga tetap terlimpahkan atas pemimpin kami Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan semua sahabatnya dengan rahmat-Mu wahai Dzat yang paling pengasih di antara para pengasih. Dan segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam."
- Doa setelah sholat witir
Sementara itu, dikutip dari Tuntunan Ibadah pada Bulan Ramadhan yang disusun Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, selesai 3 rakaat shalat witir, disunatkan membaca doa berikut ini:
سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوْسُ
Lafal Latin: Subhaanal malikil qudduus
Artinya: “Maha Suci Allah Yang Maha Merajai dan Yang Maha Bersih.”
Bacaan ini dibaca sebanyak tiga kali dengan suara nyaring dan panjang pada bacaan ketiga.