SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Misno (57) tidak sadar menyimpan mortir di kandang sapi miliknya di Dusun Buluresik, Desa Manduro Manggunggajah, Kecamatan Ngoro, Mojokerto.
Misno menemukan mortir tersebut di sekitar galian C milik PT Wira Bumi pada Kamis (3/11/2022) pukul 14.00 WIB.
Misno mengira mortir itu adalah patahan suku cadang ekskavator galian C dan tidak membahayakan.
Kemudian Misno membawa mortir itu ke kebun milik Abdul Rozak.
Keesokan hari, Misno membawa mortir itu ke rumahnya, dan disimpan di kandang sapi miliknya.
"Misno membawa mortir itu dengan dibungkus karung dan mengendarai motor," kata Kompol Subiyanto, Kapolsek Ngoro kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (5/11/2022).
Subiyanto menduga mortir tersebut sisa perang yang gagal meledak saat dijatuhkan dari pesawat.
"Kemungkinan mortir itu masih aktif," terangnya.
Tim Jihandak Pusdik Brimob Watukosek telah mengevakuasi mortir tersebut.
Tim Jihandak akan memusnahkan mortir tersebut di Pusdik Brimob Watukosek.
"Kami amankan mortir itu karena membahayakan warga," ungkapnya.