Korban belum bisa banyak dimintai keterangan, hingga siang hari ini.
"Pacarnya segera kami panggil, ini kami buatkan surat."
Hepi menjelaskan, bahwa korban diperiksa terpisah dengan ayah tiri korban.
"Ayah tiri dan korban diperiksa terpisah saat ini," imbuhnya.
Sementara itu, hingga kini belum diketahui siapa yang tega menghamili siswi SMP berusia belasan tahun ini.
Yang jelas, ayah tiri korban dihajar massa pada kemarin malam oleh warga desa.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga setempat geram karena keluarga korban menutup-nutupi kehamilan korban.
Korban jarang ke luar rumah hingga membuat warga bertanya-tanya.
Update Google News SURYAMALANG.COM