Penyakit Gideon Tengker Sejak Nagita Slavina SD sampai Masuk RSJ, Kini Gugat Harta Rieta Amilia

Penulis: Sarah Elnyora
Editor: Adrianus Adhi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gideon Tengker (kiri), Nagita Slavina (kanan). Penyakit Gideon Tengker sejak Nagita Slavina SD sampai masuk RSJ, kini gugat harta Rieta Amilia

SURYAMALANG.COM, - Kondisi penyakit Gideon Tengker sejak Nagita Slavina SD jadi fakta yang tak bisa dipungkiri di tengah kasus gugatan harta. 

Gideon Tengker, ayah kandung Nagita Slavina itu medadak menggugat harta mantan istrinya, Rieta Amilia. 

Padahal Gideon Tengker dan Rieta Amilia sudah bercerai sejak 10 tahun lalu persisnya di 2013 silam. 

Aset yang digugat Gideon Tengker itu diklaim sebagai harta gana-gini selama menikah dengan Rieta Amilia. 

Gideon Tengker akan mengajukan gugatan perdata kepada Rieta Amalia ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (15/2/2023).

Bahkan Gideon Tengker siap memperjuangkan haknya terkait harta gana-gini itu. 

"Saat ini waktu yang tepat untuk memperjuangkan hak saya," kata Gideon Tengker di kantor pengacaranya, kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu (11/2/2023) malam.

Gideon Tengker di kantor pengacaranya, kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu (11/2/23) malam (Warta Kota/Arie Puji)

Kontroversi semacam itu tidak sekali ini dibuat oleh Gideon Tengker. 

Sebelumnya, ayah Nagita Slavina itu pernah membuat geger dunia maya dengan pernyataannya di media sosial. 

Gideon Tengker meluapkan kekecewaannya dengan menulis 10 poin.

Salah satu yang dibahas Gideon Tengker dari sepuluh poin itu adalah tentang dirinya yang masuk RSJ.

Melansir TribunSeleb, Gideon Tengker menuding mantan istri dan anaknya mengusirnya dari rumah.

Selain diusir dari rumah, Gideon Tengker mengaku dimasukkan ke Rumah Sakit Jiwa Dharmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Menurut kesaksiannya, Gideon Tengker dipaksa menelan obat-obatan yang digunakan untuk merusak dan melemahkan otaknya.

Gideon Tengker sempat mengancam akan menggugat Raffi Ahmad, Nagita hingga Rieta Amilia sebesar 1 triliun US Dollar karena hal tersebut.

Halaman
123

Berita Terkini