SURYAMALANG.COM, - Ekspresi marah David Ozora setelah sadar dari koma meluap pasca jadi korban kebrutalan Mario Dandy.
David Ozora pemuda 17 tahun yang jadi sasaran tinju dan tendangan Mario Dandy itu sadar setelah koma 15 hari.
Kini giliran Mario Dandy Cs yang nasibnya semakin terancam sebab korban dalam kasus ini masih hidup dan bisa bersaksi.
Mario Dandy bersama komplotannya Shane Lukas (19) jadi tersangka dan AG (15) pacar Mario Dandy juga jadi pelaku.
Sedangkan kondisi terbaru David yang baru sadar dari koma diungkap ayahnya, Jonathan Latumahina.
Melalui Twitternya @seeksixsuck, Selasa (7/3/2023), Jonathan Latumahina menunjukkan David yang sudah sadar.
Terlihat David mulai bisa membuka matanya dengan tubuh yang masih terpasang alat bantu.
Dalam cuitan itu pula, Jonathan Latumahina menyebutkan David sedang memasuki fase pemulihan emosional.
Jonathan juga menyebutkan David sudah bisa membuka mata namun belum bisa berbicara normal.
'Saat ini david sedang memasuki fase pemulihan emosional' tulis Jonathan Latumahina.
'Kesadarannya lambat laun meningkat, lebih sering membuka mata tapi belum aware dengan siapa dia kontak' imbuh Jonathan Latumahina.
Dalam video itu terlihat David mengerang dengan ekspresi marah.
Jonathan yang memahami situasi putranya tampak menerjemahkan apa yang dirasakan David.
"Kamu harus sabar pokoke, ledakkan kemarahanmu, terus nanti tenagamu dipake untuk penyembuhanmu" kata Jonathan.
Jonathan yang tahu putranya marah meminta David mengucapkan istighfar di tengah rasa sakit yang menderanya.
"Aku tahu kamu lagi marah tapi udah cukup, istighfar, ayo sayang istrighfar-istighfar" jelas ayah David.
Sebelumnya, Jonathan Latumahina sudah merasa yakin anaknya akan segera bangun.
Dengan kesembuhan David nanti, Jonathan pun akan membongkar semua keborokan para pelaku.
Jonathan pun menyebut orang-orang yang menyakiti David kini akan susah tidur.
'Mereka yang nyakitin kamu sekarang pada susah tidur, di saat kamu bentar lagi bangun' tulis Jonathan di Twitternya @seeksixsuck.
'Kusiap sambut bangunmu dengan langkah gagah dan bongkar semua fitnah dan omong kosong gerombolan pemuja harta ini nak!.' imbuhnya.
Seperti diketahui aksi penganiayaan terhadap David dilakukan oleh Mario Dandy Satrio (20).
Mario Dandy Satrio (20) merupakan anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan yang kini sudah dicopot jabatan.
Sedangkan David merupakan anak petinggi GP Ansor, Jonathan Latumahina.
Peristiwa penganiayaan itu terjadi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan dua tersangka yakni Mario Dandy dan Shane Lukas.
Kedua tersangka telah ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan dan kini kasusnya dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.
Sementara AGH (15) yang merupakan kekasih Mario Dandy telah ditetapkan sebagai pelaku.
AG terancam 12 tahun penjara, namun hingga saat ini belum ditahan karena usianya masih di bawah umur.
Remaja yang awalnya disebut-sebut sempat menolong David itu ternyata ikut merekam penganiayaan.
Bahkan, AG disebut-sebut ikut merencanakan penganiayaan terhadap David tersebut.
Sekedar informasi AGH mengaku menjadi korban pelecehan David.
AGH lalu mengadukan hal tersebut ke Mario Dandy Satriyo hingga terjadi penganiayaan sadis tersebut.
Mengutip TribunStyle.com 'ALHAMDULILLAH, Koma 15 Hari, David Sadar'.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com