SURYAMALANG.COM, BOJONEGORO - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bojonegoro menanggapi video viral kondom berserakan di taman Jalan Veteran.
Dalam video viral berdurasi 19 detik itu, memperlihatkan alat kontrasepsi berserakan.
Kemudian video diunggah oleh akun @handoyo_sekti di laman miliknya dengan caption "Yang dibutuhkan di Taman Jl Veteran lampu penerangan yang sepadan,".
"Kegiatan pemeliharaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Taman Veteran sebagai bentuk pelayanan dan kenyamanan masyarakat. Kami sudah tindaklanjuti terkait video viral," kata Kepala DLH Bojonegoro, Dandi Suprayitno dikonfirmasi, Rabu (3/5/2023).
Ia menjelaskan, kegiatan penyapuan secara rutin, penyediaan tempat sampah di lokasi, juga sudah dilakukan.
Terkait penerangan akan dilakukan penambahan dengan diberikan lampu, lalu untuk kursi yang tersedia diamankan terlebih dulu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kursi kita amankan sementara akan ada perubahan titik, juga akan ditambah lampu penerangan, demi keamanan dan kenyamanan warga Bojonegoro," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Video viral unggahan di media sosial Facebook Bojonegoro viral, memperlihatkan kondom berserakan di taman jalan veteran.
Taman milik Pemkab itu diduga kuat jadi ajang lokasi mesum, karena adanya kotoran tisu bekas dan alat kontrasepsi di lokasi setempat.
"Yang dibutuhkan di Taman Jl Veteran lampu penerangan yang sepadan," tulis pengunggah melalui akun instagram miliknya @handoyo_sekti, sebagaimana dikutip pada Rabu (3/5/2023).
Video pendek berdurasi 19 detik itupun banyak dibagikan di grup Facebook, hingga mendapat tanggapan komentar beragam.
Bekas alat kontrasepsi itu ditemukan pada taman yang setiap harinya memang terlihat gelap jika di malam hari.
Pengunggah menuturkan, jika kejadian ini terjadi saat hendak bersantai dengan istri di taman veteran, justru menemukan kejadian yang tak semestinya.
Adanya bekas-bekas alat kontrasepsi yang diduga bekas digunakan untuk asusila atau mesum.
"Tahu sendiri saya, kadang anak muda dalam gelap-gelapan ciuman, yang tua pun sama juga di tempat itu. Harusnya dikasih tempat bukan untuk mesum, sering saya bersama istri negur mereka agar tidak mesum di tempat umum," ungkapnya.