"Mungkin di Arema juga membantu, tapi fisioterapi di Malang kan sangat terbatas. Kebetulan fisioterapi sekarang di Jakarta, terus latihan bareng dengan kita," ujarnya.
Sebelumnya, manajemen Arema FC mengabarkan, bahwa pihaknya tidak mendaftarkan Kushedya Hari Yudo dalam kompetisi Liga 1 musim 2023-2024.
Pertimbangan itu diambil, lantaran Yudo kembali mengalami cedera ketika Arema FC mengawali sesi latihan perdana pada awal Mei 2023.
Pada saat itu, Yudo mengalami cedera saat mengikuti sesi mini game yang dilakukan Arema FC di Lapangan Lanud Abd Saleh Malang.
Baca juga: Beda Nasib 2 Pemain Cedera Panjang Arema FC, Striker Asli Malang Akhirnya Dilepas
Sebelumnya, pemain yang berposisi sebagai striker itu memang kerap kali menderita cedera.
Terakhir kali dia sempat turun saat Arema FC menghadapi PSM Makassar pada musim lalu.
Masuk pada menit 73', Yudo hanya bermain selama lima menit. Dia kembali mengalami cedera saat pertandingan tersebut berlangsung.
"Bagi kami ini tentu keputusan yang berat, berkaitan dengan kondisi cedera Yudo yang membutuhkan waktu cukup lama. Jadi kami memberi waktu pada Yudo untuk fokus memulihkan cedera, ” ungkap manajer tim Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas.
Meski demikian, Arema FC juga tetap memberikan perhatian khusus untuk pemulihan Yudo.
Wiebie sendiri cukup optimis, fokus pemulihan cedera adalah pilihan terbaik agar Yudo bisa sembuh lebih cepat.
"Tentu kami tetap berharap agar Yudo bisa pulih lebih cepat, dia adalah pemain yang potensial,” tandasnya