Artikel TribunnewsBogor 'CHAT Bripda Ignatius Dwi Frisco 1 Jam Sebelum Tewas Tertembak'.
Setelah itu tak ada lagi komunikasi antara Emili dan Bripda Ignatius.
Kemudian pukul 01.40 WIB terjadilah peristiwa tertembak seperti yang diucapkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar.
Emili sempat mencurigai handphone Bripda Ignatius Dwi Frisco saat itu dipegang orang lain.
"Iya yang saya herankan kenapa jawabannya gak nyambung gitu sih. Apa iya bukan dia yang pegang HP?," kata Emili heran.
Ayah Bripda Ignatius Dwi Frisco, Y Pandi sendiri memang merasakan kejanggalan atas kematian anaknya.
Y Pandi tak habis pikir anaknya bisa tertembak begitu saja.
"Bagaimana mungkin ada senjata api yang tiba tiba meletus dan tepat sekali mengena bagian leher anak kami," katanya seperti dikutip dari Tribun Pontianak.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com