SURYAMALANG.COM, BLITAR - SAN (43), perempuan asal Desa Gledug, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar tewas tertabrak kereta api (KA) barang di Jembatan KA Nguri, Desa Selokajang, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Rabu (9/8/2023) malam.
Tubuh korban sempat terseret kereta api barang yang melaju dari utara ke selatan atau dari Blitar menuju Tulungagung hingga di tengah jembatan.
"Perkiraan korban di pinggiran jembatan rel sisi utara, lalu tertabrak kereta api sehingga tubuh korban terseret ke tengah jembatan."
"Kereta api dari arah utara menuju ke selatan," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Danang Setiyo PS usai mengecek lokasi kecelakaan.
Kondisi tubuh korban tidak utuh setelah tertabrak kereta api. Sebagian tubuh korban tercecer di atas jembatan dan sebagian lagi jatuh ke Sungai Brantas.
Bagian tubuh mulai pangkal paha ke atas ditemukan di seberang jembatan yang masuk wilayah Rejotangan, Kabupaten Tulungagung.
Sedang bagian tubuh tengah ditemukan di atas jembatan.
"Potongan tubuh korban kami bawa ke kamar jenazah RSUD Srengat," ujarnya.
Polisi juga menemukan barang bukti satu unit sepeda motor, anting emas, sandal dan buku rekening atas nama korban di lokasi kejadian.
Berdasarkan keterangan keluarga, korban pamit keluar rumah sekitar pukul 15.00 WIB dengan alasan hendak ke Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
"Menurut keluarga, diperkirakan korban depresi setelah suaminya meninggal dunia."
"Suaminya baru meninggal dan tepat hari ini merupakan 40 hari setelah suami korban meninggal dunia," katanya.