Menurut Indra, hal ini dilakukan melalui online dari sistem Google secara mandiri.
Menurut pantauan Kompas.com (grup Suryamalang) hingga pukul 08.00 WIB, akun YouTube DPR RI masih menampilkan video judi online atau slot.
Video itu memperlihatkan tulisan mula "Slot Baris Canli Yayindayiz".
Lalu dari pantauan terbaru Suryamalang.com pada pukul 14:22 WIB akun YouTube DPR RI tidak dapat ditemukan di situs pencarian Youtube.
Peretasan terhadap akun YouTube DPR RI juga sempat membuat geger warganet di media sosial X (Twitter).
'Memang boleh akun YouTube DPR RI Live Streaming Slot Gini,' cuit akun @Ind**06.
'Channel YouTube DPR RI jadi siatan Kakek Zeus,' tulis akun lain, @imr***meer.
Di sisi lain Bareskrim Polri juga bergerak menyelidiki peretasan terhadap akun Youtube DPR RI yang menayangkan video judi slot itu.
Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar menyebut saat ini tim Computer Security Incident Response Team (CSIRT) diturunkan untuk mengusutnya.
"Team CSIRT Direktorat Tindak Pidana Siber sudah turun untuk melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut," kata Vivid saat dihubungi, Rabu (6/9/2023) mengutip TribunCirebon.com.
Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono turut menyayangkan akun YouTube DPR RI mengalami peretasan.
Dave menyebut, kejadian peretasan itu menunjukkan sistem pertahanan siber lembaga negara di Indonesia lemah.
"Ini hanya menambah rentetan bukti betapa lemahnya pertahanan cyber kita akan hacker yang smakin canggih," kata Dave kepada Tribunnews.com, Rabu (6/9/2023).
Dave mendorong ada peningkatan kemampuan sistem perlindungan, agar kejadian tersebut tak terulang di kemudian hari.
"Bila tidak ada peningkatan akan kemampuan, hanya akan semakin banyak serangan serupa," tandas politikus Partai Golkar itu.
Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com