"Tahu kak, dia tuh suka dikatain pemulung, cuma Agungnya senyum doang, dia tuh keren banget kak, dia walaupun pemulung gak malu bantuin keluarga," ujar Balqis.
Di video selanjutnya, Nada lagi-lagi bertemu dengan Agung.
Agung mengaku dirinya berhenti sekolah karena malu disoraki oleh teman-temannya.
"Malu, aku takut dibilang tukang mulung lagi, soalnya kemarin aku malu banget diteriakin rame-rame anak pemulung," kata Agung.
Meski mempunyai cita-cita menjadi Tentara, Agung lebih memilih untuk membantu sang ibu bekerja.
"Biar Agung punya cita-cita Tentara, aku tetap milih bantuin Mama," lanjut Agung.
Ia mengatakan takut menjadi beban orang tuanya karena biaya sekolah mahal.
Setelah dibujuk dan diberi nasihat oleh Nada, Agung pun akan mencoba untuk berbicara kepada orang tuanya.
Ingin sekolah di Cianjur
Di video yang lain, Agung mengatakan ingin melanjutkan sekolahnya di Cianjur, Jawa Barat.
"Agung mau ke Cianjur, mau lanjutin sekolah di sana, doain semoga Agung sukse," kata Agung.
Ia juga sempat mengajak Nada untuk berkunjung ke tempat tinggalnya di Jakarta.
Agung menangis saat diwawancarai bersama ibunya.
"Kenapa nangis?," tanya Nada.
"Kasihan, mama hebat, mau ngajak mama makan sop kambing, beliin mama rumah, biar gak dihina, walaupun mama pemulung tapi tetap ibu Agung," ujar Agung.