SURYAMALANG.COM, - Pantas Via Vallen gak mau bantu adik yang terjerat kasus penggelapan motor hingga viral baru-baru ini.
Sebagai salah satu pedangdut populer, Via Vallen menjadi sorotan karena seolah tidak mau membantu adiknya yang terjerat masalah keuangan.
Di balik itu semua, Via Vallen pun jujur dan buka-bukaan tentang kelakuan para saudara hingga keluarganya yang suka judi dan dunia malam.
Dalam chat yang beredar Via Vallen pun menjabarkan jatah uang untuk saudara dan keluarga yang akhirnya cuma dibalas keburukan.
Seluruh curhatan Via Vallen itu diungkap oleh pedangdut asal Sidoarjo tersebut melalui Threads Instagram-nya.
Dalam postingan tersebut, Via Vallen memberi klarifikasi atas tudingan enggan membantu saudara sendiri padahal punya kondisi ekonomi yang baik.
Baca juga: Anak Dikira Jadi Korban Tsunami Aceh Ternyata Masih Hidup, Bertemu Ibu Umur 94 Tahun di Tulungagung
'Ada yang bilang aku duitnya banyak gak mau bantuin, pengen ngakak guling-guling tapi ketahan sama perut ini' tulis Via Vallen dilansir dari akun @viavallen Senin (29/4/2024).
'Dari zaman tabunganku mulai gendut, aku jatahin setiap bulan semuanya' sambung Via Vallen melansir Grid.ID.
Via Vallen mengungkap awalnya selalu memberi jatah bulanan tapi malah dipakai foya-foya untuk dunia malam
Baca juga: Selebgram Bro Jabrooo Mangkat Umur 26 Tahun, Kerabat Sebut Sakit Paru-paru Akibat Vape
Sang adik dan keluarga juga tak ada yang sopan kepada Via Vallen bahkan berkelakuan kurang ajar.
'Tapi ya gitu dipakai senang-senang, dunia malam' tulis Via Vallen.
'Udah gitu sama aku gak ada santun-santunnya, kurang ajar semua' sambung Via Vallen.
Via Vallen mengaku telah mencoba memberikan modal tapi uangnya malah digunakan untuk judi.
'Karena aku sayang mereka, aku modalin biar ke depannya bisa mandiri' tulis Via Vallen.
'Hasilnya apa? Nihil, terakhir ada yang modalnya dihabisin buat judi' sambung Via Vallen.
'Selama di tabungan masih ada isinya bakal bantuin kok, tapi kalau bantuin lagi, terus bantuannya dipakai apa dulu. Ngenes loh jadi aku' tambah Via Vallen.
Baca juga: Derita Via Vallen Diperlakukan Buruk oleh Keluarga, Cuma Dimanfaatkan Uangnya Anak Kandung Bukan?
Pengakuan Adik Via Vallen
Terbaru, adik Via Vallen yang tersangkut kasus penggelapan motor, Rafi Pratama (24) mengaku juga tertipu seseorang hingga membuatnya menghilang selama dua bulan.
Rafi membenarkan telah melakukan proses gadai sepeda motor dengan salah satu anggota Aliansi Arek Sidoarjo, Adyt.
Namun, Rafi tidak berada di rumah ketika temannya itu mau membayar.
Hingga akhirnya, belasan orang mencari keberadaan Rafi di rumah Via Vallen yang berada di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Senin (22/4/2024).
"Sebenarnya saya tidak lari dari tanggung jawab masalah penggelapan sepeda motor milik Adyt," kata Rafi kepada media di Sidoarjo, Jumat (26/4/2024).
Baca juga: Asal Usul Rosmini Pengemis Viral Minta Sedekah Maksa Punya 5 Anak, Gak Mau Pulang Ada Masalah Berat
"Namun selama dua bulan itu saya mencari orang lain yang menggelapkan sepeda motor Adyt itu," tambah Rafi.
Artikel Kompas.com 'Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor'.
Baca juga: Kisah Yayat Pemulung Derita Usus Bocor 10 Tahun Ditutupi Kresek, Sudah 7 Kali Operasi Belum Sembuh
Meski demikian, Rafi tetap mengakui kesalahannya karena menggadaikan kembali sepeda motor tersebut.
Selain itu, pihak keluarga Rafi juga tidak ada hubungan dengan masalahnya ini.
"Saya mengakui bahwa saya yang salah dan ini merupakan masalah pribadi saya. Kasus ini tidak ada sangkut pautnya dengan keluarga Kali Tenggah," jelas Rafi.
Rafi pun sudah mengganti sepeda motor Honda Vario 2021 untuk menebus kesalahannya.
Selain itu, Rafi juga meminta maaf karena tindakannya itu sempat dilaporkan ke Polsek Tanggulangin.
"Saya sudah minta maaf ke keluarga. Saya bertanggung jawab dan sudah memberikan ganti rugi Rp 18.500.000 ke Mas Adyt, senilai harga sepeda motor itu," ucap Rafi.
Baca juga: Kisah Acil Jouleha Wanita Viral Robohkan Rumah, Kecewa Diselingkuhi Suami Puluhan Kali Aku Tak Mau
Kini Adyt selaku pelapor kasus penggelapan sepeda motor sudah mencabut laporannya terhadap Rafi.
Kedua pihak pun sepakat berdamai dan tidak melanjutkan perkara tersebut setelah sebelumnya, rumah Via Vallen sempat digeruduk.
Penasihat hukum Aliansi Arek Sidoarjo, Bramada Pratama Putra mengatakan, aksi penggerudukan di rumah Via Vallen itu dilakukan kelompoknya.
"Salah satu anggota Aliansi Arek Sidoarjo, saudara Adyt menggadaikan motornya ke adiknya Via Vallen, RF," kata Bramada, ketika dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (23/4/2024).
Ketika itu, Adyt menggadaikan sepeda motornya yang bermerek Honda Vario 2021 ke RF, dengan nilai Rp3 juta, Sabtu (13/3/2024).
Adyt berjanji bakal melunasinya dalam tempo dua bulan.
“(Dalam waktu) 15 hari mau diambil sepeda motor ini. Tapi dari adiknya Via Vallen, mengatakan bahwa sepeda ini sudah dilempar lagi, atau enggak tahu keberadaannya ada di mana,” jelas Bramada.
Bramada mengungkapkan, RF beberapa waktu terakhir sudah tidak bisa dihubungi.
Selain itu, adik penyanyi lagu 'Sayang' tersebut juga memblokir nomor pemilik kendaraan.
Akhirnya, sejumlah anggota Aliansi Arek Sidoarjo lainnya memutuskan mendatangi rumah Via Vallen.
Mereka berharap kakaknya bisa membantu menyelesaikan perkara tersebut. O
leh karena itu, kata Bramada, pihaknya memberikan batas waktu 3 kali 24 jam kepada Rafi untuk memenuhi kewajibanya.
Bramada pun mengancam akan menempuh jalur hukum jika tidak ada respon.
Kini, persoalan sudah selesai karena Rafi sudah mengganti motor tersebut dengan uang tunai dan laporan terhadap dirinya telah dicabut.
Ikuti berita lainnya di News Google >> SURYAMALANG.COM.
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp
Baca juga: Siapa Sausan Sabrina? Istri Virzha Keturunan Arab Tinggal di Surabaya, Finalis Cak & Ning, Main Film