Di musim pertamanya bersama Arema FC, pemain berusia 29 tahun itu membantu menghantarkan Arema FC menjuarai Piala Presiden, namun tidak semua berjalan mulus.
Pada kompetisi Liga 1 2022/2023, Syaeful Anwar mengalami cedera dan harus menjalani operasi sehingga tak bisa mengikuti kompetisi .
Bangkit dari cedera panjang, Syaeful baru kembali bermain pada musim 2023/2024 saat Arema FC dinahkodai oleh I Putu Gede hingga Widodo Cahyono Putro.
Keinginan kuatnya untuk bermain membuat Syaeful Anwar mencatatkan 20 kali penampilan pada musim itu.
Syaeful Anwar juga dipercaya sebagai palang pintu andalan Arema FC bersanding dengan Bagas Adi maupun Charles Raphael.
Hingga akhirnya Syaeful kembali dipanggil oleh Arema FC untuk menjadi skuad di musim 2024/2025.
"Sebenarnya saya itu sudah betah di Malang, anak saya sekolah di Malang, istri juga suka di Malang, hidup di Kota Malang juga enak, Arema dan Malang ini sudah seperti keluarga," ungkap Syaeful Anwar.
Kesetiaan Syaeful Anwar bersama Arema FC tak perlu diragukan lagi.
Terbukti dengan sejumlah tawaran dari beberapa klub Liga 1 lainnya, mantan pemain Semen Padang itu tetap memprioritaskan Arema FC sebagai klubnya di musim depan ini.
"Sebenarnya ada beberapa tawaran dari sesama tim Liga 1, ada tiga yang sudah komunikasi dengan saya cuma saya lebih memilih Arema, bagi saya Arema sudah seperti keluarga," ujar Syaeful.
Melihat persaingan di lini belakang Arema FC pada musim ini, Syaeful bisa menjadi pilihan utama pelatih Joel Cornelli.
Setelah Bagas Adi hengkang, praktis di posisi bek tengah menyisakan Bayu Aji dan Anwar Rifai untuk pemain lokal.
"Ya namanya persaingan itu sudah biasa, sebagai pemain, mau tidak mau saya ya harus siap," tandas Syaeful Anwar.
Sementara untuk pemain asing, manajemen Arema FC juga berencana untuk mendatangkan dua pemain asing baru di posisi bek tengah.