SURYAMALANG.COM, - Ketahui harga Wiliam Marcilio salah satu pemain Arema FC termahal yang berpotensi out di akhir musim setelah belakangan jarang dimainkan.

Selain itu, kabar tidak sedap juga menimpa Wiliam Marcilio setelah disebut punya etika buruk seperti melawan pelatih dan adu domba pemain.

Wiliam Marcilio tampak membantah tuduhan tersebut lewat media sosial namun belum menjelaskan secara pasti apa masalah yang sebenarnya terjadi.

Manajemen Arema FC juga masih bungkam perihal konflik di internal tim yang kadung terendus keluar. 

Baca juga: PENYERANG Arema FC Makin Gacor, Produktivitas Gol Meningkat di Era Ze Gomes

Gara-gara hal tersebut, Aremania jadi bingung sebab mereka hanya ingin melihat Wiliam Marcilio bermain lagi seperti dulu ketika dilatih Joel Cornelli saat putaran pertama Liga 1 2024-2025. 

Kendati begitu, wewenang memainkan pemain sepenuhnya ada di tangan pelatih yang kini berada di bawah kendali Ze Gomes yang tentu lebih tahu kebutuhan tim. 

Wiliam Marcilio sendiri bukan pemain "biasa", gelandang serang asal Brasil itu sudah menjadi sorotan sejak pertama kali membela Arema FC di Piala Presiden 2024 dan awal musim Liga 1. 

Sejak didatangkan, Wiliam Marcilio mampu menunjukkan performa luar biasa, dengan gaya bermain flamboyan yang bisa membuat penonton terhibur.

Lalu berapa harga Wiliam Marcilio?

Melansir TransferMarkt, harga pasaran William Macilio adalah Rp 5,21 miliar.

Pemain kelahiran 31 Agustus 1996 itu lahir di Rio de Janeiro, Brasil dan kini berusia 28 tahun. 

Dengan tinggi: 1,77 meter, harga pasaran William Macilio itu bahkan mengalahkan Charles Lokolingoy.

Penyerang depan-tengah Charles Lokolingoy diketahui punya harga pasaran Rp 3,91 miliar.

Baca juga: Profil Wiliam Marcilio Pemain Arema FC Disebut Melawan Pelatih dan Adu Domba, Jiwanya Sudah Membiru

Berusia 27 tahun, Charles Lokolingoy lahir di Kinshasa pada 2 Maret 1997 dan berkewarganegaraan Australia.

Dengan tinggi 1,88 meter, Charles Lokolingoy sering jadi andalan Arema FC dan selalu berada di tim utama khususnya selama kepelatihan Ze Gomes. 

Harga pasaran William Macilio itu juga masih jauh lebih tinggi daripada Dalberto.

Pemain berusia 30 tahun kelahiran 15 September 1994 itu punya harga pasaran Rp 3,04 miliar.

Berasal dari Bento Fernandes, Brasil, Dalberto berposisi sebagai penyerang depan-tengah.

Masih sama dengan Dalberto, harga pasaran gelandang tengah Arema FC, Julian Guevara juga masih di angka Rp 3,04 miliar atau masih di bawah William Macilio. 

Berasal dari Santiago de Cali, Kolombia, Julian Guevara kini berusia 32 tahun kelahiran 4 Mei 1992.

Dengan tingginya yang mencapai 1,93 meter, Julian Guevara juga tidak pernah tersisih dari tim utama Arema FC.  

Baca juga: Wasit Asing Bikin Arema FC Gagal Menang saat Menjamu PSIS Semarang, Begini Komentar Pelatih Ze Gomes

Satu-satunya pemain asing Arema FC yang harga pasarannya mampu menyamai William Macilio adalah Thales Lira. 

Menariknya, harga pasaran William Macilio dan Thales Lira itu sama persis yakni 5,21 miliar.

Itu artinya William Macilio dan Thales Lira saat ini menjadi pemain asing termahal yang dimiliki Arema FC. 

Berasal dari Porto Alegre, Brasil, Thales Lira kelahiran 6 April 1993 kini berusia 31 tahun.

Dengan tinggi: 1,88 meter, Thales Lira juga selalu menempati posisi utama di tim. 

Berposisi sebagai Bek-Tengah, Thales Lira merupakan mantan pemain PSS Sleman.

Konflik Internal Terendus

Masalah di internal tim Arema FC mulai terendus sejak Wiliam Marcilio jarang dimainkan dalam 2 pertandingan terakhir oleh pelatih Arema FC, Ze Gomes.

Lantas Presidium Aremania, Ali Rifki menjawab banyak pertanyaan Aremania mengenai Wiliam Marcilio.

'Sekalian ada yang tanya masalah Wiliam ini jawabannya (Infonya seperti ini)' tulis Ali Rifki di Instagram pribadinya @alirifki_87 pada Senin (24/2/2025).

Ali Rifki mendapat informasi jika gelandang serang asal Brasil tersebut bermasalah dengan Ze Gomes dan beberapa pemain lain. 

Masalah itu terjadi karena Wiliam Marcilio punya etika yang buruk seperti melawan pelatih, melakukan provokasi hingga mengadu domba rekannya sesama pemain. 

'Wiliam bad attitude. Melawan pelatih dan merasa dirinya bintang. Juga memprovokasi pemain lain untuk melawan pelatih dan juga adu domba antara Lokoli dan Dalberto. Berantem juga dengan Pablo,' lanjutnya. 

Baca juga: 5 Laga Kandang Arema FC Meraup 8 Poin di Stadion Soepriadi, Ze Gomes : Kami Harus Perbaiki Kesalahan

Ali Rifki juga sempat menyematkan tiga tagar yakni #lupakanwiliam, #AremaFC, dan #BukanWiliamFC dalam unggahannya tersebut.

Seolah menepis tuduhan tersebut, Wiliam Marcilio akhirnya buka suara melalui Instagram pribadinya @wiliamm96.

Dalam postingan Insta-story-nya, Wiliam Marcilio menyebut sikap buruknya di Arema FC adalah sebuah kebohongan.

'Semua kebohongan (emoji tutup muka),' tulis Wiliam Marcilio pada Selasa (25/2/2025).

Meski tidak memberi penjelasan lebih jauh, reaksi Wiliam Marcilio itu disinyalir menepis tuduhan yang dialamatkan kepadanya. 

Saat menjelang pertandingan melawan PSIS Semarang Senin (24/2/2025), Wiliam Marcilio sempat buka suara.

Wiliam Marcilio meminta siapapun yang ingin tahu kenapa dirinya tidak dimainkan harap menanyakannya langsung kepada manajemen Arema FC. 

Pemilik jersey bernomor punggung 10 itu hanya menegaskan dirinya sehat 100 persen untuk bermain.

“Saya hanya bisa bilang kondisi saya siap 100 persen dan tersedia untuk pelatih dan Arema jika ingin memakai (tenaga) saya" kata Wiliam Marcilio mengutip wearemania, Selasa, (25/2/25).

Lebih lanjut, Wiliam Marcilio menegaskan keputusan bukan di tangannya. 

"Tapi, (main atau tidak main) itu bukan keputusan saya,” tegas Wiliam.

Baca juga: Begini Kata-kata Thales Lira Sesuai Arema FC Ditahan Imbang PSIS Semarang 2-2 di Stadion Soepriadi

Sampai kini, pihak Arema FC sendiri belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait masalah Wiliam Marcilio dan apa yang sebetulnya terjadi di internal tim. 

Sedangkan Aremania tampak merindukan Wiliam Marcilio merumput lagi setelah 2 pertandingan terakhir pekan ke-23 dan 24 melawan PSIS Semarang dan PSS Sleman tidak dimainkan.

Hingga pekan ke-24, Wiliam Marcilio baru bermain sebanyak 19 pertandingan untuk Arema FC.

Pelatih Arema FC, Ze Gomes pernah menegaskan sehebat apapun pemain tidak ada yang lebih besar daripada nama klub.

“Pertama, bagi saya, gak ada yang lebih besar daripada nama klub, Arema, begitu pula dengan pemain, siapapun itu,” kata Ze Gomes mengutip wearemania, Selasa, (25/2/25).

Praktis, jika Wiliam Marcilio tidak kunjung memberi perubahan, bukan mustahil pemain 28 tahun tersebut bakal memilih hengkang dari Arema FC di akhir musim Liga 1 2024-2025 nanti.

Selain itu, Wiliam Marcilio juga punya kans menjadi primadona transfer musim depan. 

Persija Jakarta jadi salah satu klub yang sempat dikaitkan dengan Wiliam Marcilio pada awal gelaran Liga 1 2024 lalu.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp