Berita Viral

KRONOLOGI MOBIL Viral Terjang Banjir Bekasi Terseret Arus 20 Meter, Diperingatkan Warga Sopir Nekat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MOBIL TERSERET BANJIR BEKASI - Kolase foto tangkapan layar sebuah video memperlihatkan mobil terseret arus saat terobos banjir di Kampung Nawit, Desa Kertarahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi pada Selasa (4/3/2025). Sopir sudah diperingatkan warga tetap nekat, nasib kendaraan mengenaskan.

BNPB yang diwakili oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Lukmansyah telah menyerahkan bantuan logistik berupa 200 lembar matras, 100 lembar terpal, 200 paket sembako, 100 paket makanan siap saji dan seperangkat hygiene kit.

Berdasarkan pemantaua visual di lapangan, banjir belum surut di beberapa kelurahan terdampak.

Beralih ke wilayah lainnya, BPBD Kabupaten Bogor melaporkan hari ini Senin (4/3/2025), pihaknya dan masyarakat setempat membersihkan material lumpur pascabanjir.

Sebanyak 346 warga masih bertahan di lokasi pengungsian di Majlis Talim Miftahul Ghina Al Idris dan rumah RT 03/01.

Baca juga: Puluhan Rumah Warga di Ledok Wetan Bojonegoro Terendam Banjir Akibat Luapan Sungai Bengawan Solo

Tercatat sebanyak 204 unit rumah terdampak, 24 unit rumah rusak ringan, satu unit rumah rusak sedang, 16 unit rumah rusak berat, satu unit jembatan putus dan satu unit fasilitas pendidikan terdampak. 

Sebelumnya pada Senin (3/3/2025), Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto telah meninjau langsung ke Kecamatan Cisarua dan memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak.

Suharyanto menegaskan bahwa pemerintah pusat melalui BNPB memastikan keselamatan masyarakat menjadi hal yang utama dan mempersiapkan rencana relokasi tempat tinggal yang lebih aman.

Selanjutnya, BPBD Kabupaten Tangerang melaporkan sebanyak 350 unit rumah terdampak banjir di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.

Banjir terjadi karena meluapnya Sungai Cimanceuri yang dipicu oleh hujan lebat pada Minggu (2/3).

BPBD Kabupaten Tangerang melakukan pendataan dan evakuasi warga terdampak.

Berdasarkan laporan per Selasa (4/3), banjir berangsur surut.

Kepala BNPB menegaskan kebutuhan dasar korban terdampak akan dipenuhi.

“Khususnya pada masa puasa saat ini, kami fokus untuk memenuhi kebutuhan pangan pada waktu sahur dan berbuka,” ujar Suharyanto pada Konferensi Pers Penanganan Banjir di Wilayah Jabodetabek, Selasa (4/3/2025).

Suharyanto menyatakan BNPB akan terus mendampingi pemerintah daerah dalam situasi tanggap darurat hingga pemulihan dan memastikan segala kebutuhan di lapangan terpenuhi dengan baik.

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi banjir susulan dan peningkatan debit air yang sewaktu-waktu dapat terjadi.

Halaman
1234

Berita Terkini