“Barangsiapa bersholawat satu kali saja, Allah akan memberi sepuluh rahmat sama dengan sepuluh derajat baginya.”
Rasulullah SAW bersabda:
سمعَ رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ رجلًا يَدعو في صلاتِهِ لم يُمجِّدِ اللَّهَ تعالى ولم يُصلِّ علَى النَّبيِّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ فقالَ رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ عجِلَ هذا ثمَّ دعاهُ فقالَ لَهُ أو لغيرِهِ إذا صلَّى أحدُكُم فليَبدَأ بتَمجيدِ ربِّهِ جلَّ وعزَّ والثَّناءِ علَيهِ ثمَّ يصلِّي علَى النَّبيِّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ ثمَّ يَدعو بَعدُ بما شاءَ
Artinya: “Apabila salah seorang di antara kamu membaca shalawat, hendaklah dimulai dengan mengagungkan Allah Azza wa Jalla dan memuji-Nya. Setelah itu, bacalah shalawat kepada Nabi. Dan setelah itu, barulah berdoa dengan doa yang dikehendaki.” (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi).
Pada penghujung kitab Kifayatul Atqiya’ wa Minhajul Ashfiya’, Sayyid Abu Bakar Syatha menuturkan sebuah nasihat tentang kemuliaan, keutamaan dan keistimewaan membaca shalawat.
Beliau mengatakan: Wahai saudaraku, perbanyaklah membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW yang mulia.
Karena sesungguhnya sholawat yang kita baca kepada Nabi Muhammad SAW dapat menghapus dosa besar, memberi petunjuk kepada jalan yang lurus, menyelamatkan kita dari siksa neraka dan mengantarkan kita mendapatkan kenikmatan surga yang abadi.
Demikian sholawat Ummi 80x yang memiliki beragam keutamaan salah satunya menghapus dosa 80 tahun.
Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp