Berita Viral Longsor Cangar Pacet

Jalur Cangar-Pacet Masih Tertutup Longsor, Gubernur Tutup 4 Objek Wisata Antisipasi Cuaca Ekstrem

Penulis: Frida Anjani
Editor: Frida Anjani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LONGSOR - Kondisi jalur alternatif Pacet-Cangar di wilayah perbatasan Kabupaten Mojokerto-Kota Batu yang masih tertutup material longsor. Proses pembersihan material longsor akan dilakukan setelah Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 10 korban meninggal dunia dari dalam dua mobil.

SURYAMALANG.COM - Imbas bencana longsor beberapa waktu lalu, jalur Cangar Pacet Mojokerto kini masih tertutup material longsor. 

Setelah bencana longsor di jalur Cangar Pacet tersebut, Gubernur Jawa Timur menutup 4 objek wisata untuk mengantisipasi cuaca ekstrem. 

Jalur alternatif Pacet-Cangar di wilayah perbatasan Kabupaten Mojokerto-Kota Batu masih tertutup material longsor.

Proses pembersihan material longsor akan dilakukan besok, setelah Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 10 korban meninggal dunia dari dalam dua mobil.

Dari pantauan di lokasi, bangkai mobil Innova dan Pikap warna putih masih berada di lokasi dengan kondisi rusak parah, hancur tertimpa material longsor berupa tanah bercampur batu.

Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto, mengatakan proses pembersihan jalur akan dilakukan besok, sembari menunggu kondisi cuaca karena terus diguyur hujan di wilayah atas.

Dikhawatirkan dampak pembersihan yang menggunakan alat berat, dapat memicu longsor susulan karena kondisi tanah yang labil di lokasi tersebut.

"Kita ketahui bersama cuaca di sini setiap di atas jam 12 siang selalu hujan. Sehingga pembersihan akibat reruntuhan tanah, batu dan kayu yang menutup akses jalan belum bisa kita lakukan," ucap AKBP Ihram di Rest Area Sendi, Pacet, Jumat (4/4/2025).

RINGSEK - Kondisi kendaraan mobil Innova yang ditumpangi 7 korban asal Sukodono, Sidoarjo mengalami rusak parah akibat tertimbun longsor di jalur alternatif Pacet-Cangar, pada Jumat (4/4/2025).

Baca juga: Firasat Ayah Penumpang Grandmax Sebelum Tragedi Longsor Cangar, Korban Innova Dikenal Keluarga Baik

Kepala UPT Tahura Raden Soerdjo, Ahmad Wahyudi, membenarkan bahwa kondisi di lokasi berkontur tanah labil dan, curam sehingga cukup berisiko jika dilakukan pembersihan.

"Sebelum ada aktivitas pembersihan material longsor yang menutupi jalan, kami akan melakukan evaluasi terhadap lokasi terjadi tanah longsor. Nanti, kami akan segera menginformasikan kepada PUPR atau pihak terkait untuk dampak di lokasi bencana tersebut," beber Ahmad.

Menurut dia, evaluasi akan berlangsung satu hari usai selesainya proses evakuasi seluruh korban dan Ops SAR ditutup.

Ketinggian tebing longsor diperkirakan mencapai 50 meter dari jalan raya Pacet-Cangar.

"Dari hasil evaluasi memang di atas tebing ada aliran sungai (Waru Lumpang). Namun kami belum dapat memastikan terkait penyebab longsor," pungkasnya.

Gubernur Jatim Tutup 4 Objek Wisata Pasca Longsor Batu

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bela sungkawa kepada para korban bencana tanah longsor yang terjadi di Jalur Pacet-Cangar, perbatasan Kota Batu dan Kabupaten Mojokerto, Kamis (3/4/2025).

Dan dampak dari kejadian itu, Pemprov Jatim langsung mengambil kebijakan menutup sementara beberapa objek wisata sebagai antisipasi kejadian serupa di tengah cuaca ekstrem ini.

"Innalillahi wa Inna Ilaihi roji'un. Saya atas nama pribadi dan mewakili Pemprov Jatim turut berbela sungkawa kepada para korban meninggal akibat bencana longsor di jalur Pacet-Cangar," kata Khofifah di sela kunjungannya di Banyuwangi, Jumat (4/4/2025).

Ia juga mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan selalu diberi kesabaran dan kekuatan dengan adanya ujian bencana ini.

Baca juga: IDENTITAS LENGKAP 7 Penumpang Innova dan 3 Penumpang Granmax Korban Longsor Cangar Pacet, Ada Bayi

"Semoga keluarga diberi ketabahan, dan almarhum/almarhumah diberi tempat yang layak di sisi Allah SWT," ucapnya sembari membaca Al-Fatihah.

Lebih lanjut Khofifah mengatakan, Tim SAR gabungan polisi, TNI, Basarnas, BPBD dan para relawan mengevakuasi para korban dan melakukan pencarian korban yang masih belum ditemukan.

Hingga saat ini, berdasarkan data BPBD Jatim dan Basarnas Surabaya, Tim SAR telah berhasil mengevakuasi 10 jasad korban. Diantaranya adalah 7 penumpang mobil Inova dan 3 penumpang mobil pikap Granmax.

"Semua korban telah berhasil dievakuasi. Operasi pencarian korban longsor telah ditutup. Terima kasih kepada tim gabungan SAR yang telah melakukan proses pencarian dan evakusasi,” ucap Khofifah.

 Sebagai informasi, berdasarkan keterangan Basarnas Surabaya telah dilakukan penutupan operasi pencarian korban di Jalur Pacet-Cangar.

Sementara sebagai langkah preventif-kuratif, Khofifah menjelaskan bahwa Pemprov Jawa Timur melalui UPT Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo telah melakukan penutupan sementara beberapa objek wisata.

Yaitu Wisata Pemandian Air Panas Cangar, Coban Watu Ondo, Coban Watu Lumpang dan Wisata Panorama Petung Sewu. Objek-objek wisata itu ditutup mulai 3 April 2025 sampai batas waktu yang belum ditentukan.

“Penutupan ini dilakukan sebagai langkah mitigasi bencana dengan mempertimbangkan adanya cuaca ekstrem, hujan deras dan potensi longsor di sepanjang Jalan Raya Pacet Cangar,” pungkasnya. 

(SURYAMALANG.COM/Fatimatuz Zahro/Mohammad Romadoni)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Berita Terkini