Sejumlah peluang yang didapatkan selalu dipatahkan oleh barisan pertahanan PSBS Biak.

Memasuki babak kedua, Arema FC mencoba untuk membalas ketertinggalan.

Dendi Santoso dan kawan-kawan mencoba mengontrol kendali permainan dengan melakukan umpan pendek dari kaki ke kaki.

Namun, build up yang dibangun oleh Arema FC selalu patah ketika memasuki lini pertahanan PSBS Biak.

Tim tuan rumah justru lebih banyak melakukan intersep, dengan mengandalkan serangan balik cepat.

PSBS Biak sempat mendapat dua peluang emas, yang didapatkan oleh Williams Lugo pada menit 58 dan 66.

Beruntung, peluang demi peluang tersebut masih belum mampu membobol gawang Arema FC.

Memasuki menit 76, Charles Lokolingoy digantikan oleh Salim Akbar Tuharea untuk mempertajam lini depan.

Hal ini terbukti ketika pertandingan memasuki menit 83.

Memanfaatkan sepak pojok, Salim Akbar Tuharea sukses menyamankan kedudukan menjadi 2-2.

Setelah skor imbang, kedua tim saling memasukkan pemain baru yang lebih segar.

Tiga pemain dimasukkan oleh PSBS Biak.

Sementara pelatih Arema FC, Ze Gomes memasukkan Anwar Rifai dan Brandon Scheunemann untuk memperkuat lini pertahanan.

Ini menjadi laga debut perdana bagi Brandon Scheunemann semenjak didatangkan oleh Arema FC pada paruh musim ini.

Namun hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan, skor 2-2 masih bertahan bagi kedua tim.