SURYAMALANG.COM, BLITAR - Pengadaan seragam gratis untuk siswa TK, SD, dan SMP di Kota Blitar molor dari jadwal pada 2025.
Sesuai jadwal, pengadaan seragam gratis siswa bisa terealisasi di awal tahun ajaran baru atau pada Juli 2025.
Tapi, hingga sekarang, pengadaan seragam gratis masih tahap finalisasi perencanaan.
Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Blitar, Dindin Alinurdin mengatakan, pengadaan seragam gratis siswa terlambat karena ada perubahan skema.
Semula, pengadaan seragam gratis siswa diberikan berupa kain dan ongkos jahit.
Sekarang, pengadaan seragam gratis siswa diberikan berupa pakaian jadi.
Baca juga: Kota Blitar Diserbu Penjual Bendera Merah Putih dari Bandung Jelang HUT ke-80 RI
"Karena ada perubahan dari kain menjadi pakaian jadi, kami harus menunggu penyesuaian anggaran. Proses pengadaan sedikit terlambat," kata Dindin kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (1/8/2025).
Dikatakannya, sampai saat ini, tahapan pengadaan seragam gratis siswa masih finalisasi perencanaan.
Dindin menargetkan penyedia jasa pengadaan seragam gratis sudah terealisasi pada Agustus 2025 ini.
"Karena diberikan berupa pakaian jadi, pengadaanya butuh proses. Kami juga butuh ukuran yang tentunya tiap siswa berbeda-beda," ujarnya.
Sekadar diketahui, pada 2024, pengadaan seragam gratis untuk siswa TK, SD, dan SMP di Kota Blitar diberikan berupa kain dan ongkos jahit.
Dinas Pendidikan Kota Blitar mengalokasikan anggaran sekitar Rp 2 miliar untuk pengadaan seragam gratis siswa dan ongkos jahit pada 2024.
Tiap siswa mendapatkan seragam gratis tiga setel, yaitu, seragam nasional, seragam pramuka, dan seragam khas batik.