Oleh karena itu, pertandingan melawan Arema FC ini bisa menjadi kesempatan buat Paul Munster membawa The Guardian meraih kemenangan perdana di Super League.

Namun, ini tak akan menjadi laga yang mudah buat Bhayangkara FC, karena tim tuan rumah pun memiliki tekad kuat untuk meraih kemenangan kembali.

Arema FC pekan lalu gagal meraih kemenangan seusai disamai kedudukan oleh PSIM Yogyakarta.

Untuk itu, mereka diyakini dalam motivasi tinggi untuk bisa kembali ke jalur kemenangan.

Baca juga: Stadion Kanjuruhan Sepi, Jumlah Aremania Sedikit, Jadi Keuntungan Bhayangkara saat Dijamu Arema FC

Dalam laga melawan Bhayangkara FC dan tekad kembali meraih kemenangan, Marcos Santos pasti akan menurunkan pemain terbaiknya.

Untuk itu, ia tak akan melakukan perubahan besar-besaran dalam laga kontra Bhayangkara FC ini.

Marcos Santos pasti akan tetap menurunkan Adi Satryo, dan ia akan dibantu di lini belakang oleh Johan Alfarizi bersama tiga pemain lainnya yakni Yann Motta, Luiz Gustavo.

Serta Achmad Maulana yang juga mengisi posisi bek kanan dan juga memenuhi regulasi pemain U-23 yang bermain minimal 45 menit.

Kemudian untuk posisi tengah ada Betinho, Valdeci, dan Densi Santoso.

Sedangkan untuk lini depan akan diperkuat oleh tiga pemain asing yang telah tampil tajam yakni Ian Puleio, Dalberto, dan Paulinho Moccelin.

Dalam laga ini, Arema Fc masih akan memaksimalkan tujuh pemain asing mengisi skuad dengan baik, agar bisa kembali ke jalur kemenangan.

Ini berbeda dengan Bhayangkara FC yang belum mampu meraih kemenangan dalam dua laga terakhir.

Paul Munster dalam dua laga terakhir terlihat belum memaksimalkan para pemain asingnya, dan hanya menurunkan maksimal lima pemain dalam sekali pertandingan.

Untuk itu, diprediksi dalam laga melawan Arema FC ini, Munster bakal tetap menurunkan lima pemain asing dan tak terlalu banyak.

Pelatih asal Irlandia Utara itu akan lebih banyak mempercayai pemain lokal, dan untuk pemain muda kali ini akan diberikan kepada Muhammad Ferarri.