Ratusan Orang Antre di Terminal Batu Demi Rasakan Sensasi Bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya

Ringkasan Berita:

• Ratusan orang menunggu giliran untuk bisa naik bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya, yang kini masih diberlakukan tarif gratis hingga Rabu (26/11/2025)
• Ruang tunggu di Terminal Batu tak cukup, sehingga banyak masyarakat yang berdiri di luar ruangan sembari menantikan kedatangan bus yang baru dilaunching pada Kamis (20/11/2025) lalu

SURYAMALANG.COM, BATU - Pemandangan Terminal Batu yang sebelumnya sepi penumpang, kini tampak ramai, Minggu (23/11/2025) pagi.

Ratusan orang sabar berjajar menunggu giliran untuk bisa naik bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya, yang kini masih diberlakukan tarif gratis hingga Rabu (26/11/2025) mendatang.

Lantaran banyaknya orang yang menunggu, ruang tunggu di Terminal Batu tak cukup, sehingga banyak masyarakat yang berdiri di luar ruangan sembari menantikan kedatangan bus yang baru dilauncing pada Kamis (20/11/2025) lalu itu.

Seorang penumpang warga Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu bernama Suti mengaku sudah menunggu sekitar 1,5 jam.

Ia sengaja datang ke Terminal Batu bersama dengan anaknya untuk merasakan sensasi naik Trans Jatim.

“Ingin mencoba naik bus Trans Jatim bareng anak-anak mumpung hari libur dan masih gratis."

"Apalagi ini kan baru pertama di Kota Batu dan Malang jadi pengen merasakan muter naik bus ini ke Terminal Hamid Rusdi,” kata Suti kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (23/11/2025).

Suti mengaku, tujuannya ke Terminal Hamid Rusdi Kota Malang bukan untuk ke rumah saudara atau teman, melainkan hanya ingin tahu bus Trans Jatim saja.

Baca juga: Rekomendasi Wisata Malang dengan Rute Bus Trans Jatim Malang Raya, Cukup Bayar Transport Rp 5 Ribu

“Ya nantinya setelah sampai Terminal Hamid Rusdi kembali ke Kota Batu lagi,” ujarnya dengan wajah sumringah.

Senada dengan Suti, Rohmah warga Kecamatan Batu juga rela mengantre untuk bisa merasakan transportasi yang diresmikan di Kota Malang oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa itu.

“Tidak ada tujuan ke Malang mau ke mana, hanya ingin tahu bagaimana rasanya naik bus ini, penasaran dalamnya seperti apa. Pengen jalan-jalan,” terang Rohmah.

Sementara itu Petugas Dinas Perhubungan, Heru, yang ada di Terminal Batu mengatakan kondisi ramai penumpang ini sudah terjadi sejak awal bus Trans Jatim dilaunching.

Puncak antrean penumpang terjadi akhir pekan ini.

“Sejak pagi tadi sudah banyak sekali yang antre, ratusan orang, karena memang untuk armada dari Kota Batu ada tujuh armada dan dari Terminal Hamid Rusdi juga tujuh armada."

"Jadi memang harus sabar. Belum lagi situasi lalu lintas Malang-Batu juga berpengaruh. Semoga antusias masyarakat ini terus berlanjut,” jelas Heru.

Perlu diketahui, bus Trans Jatim Koridor I Malang Raya menghubungkan Terminal Hamid Rusdi-Terminal Landungsari-Terminal Kota Batu dengan melewati beberapa rambu dan shelter.

Nantinya setelah promo tarif gratis selesai, masyarakat akan dikenai normal, yakni Rp 5000 bagi masyarakat umum, sedangkan Rp 2500 bagi pelajar dan mahasiswa.