Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk
Kisah Syaiful Rossy Minta 'Kaki Baru' Setelah Diamputasi, Korban Selamat Tragedi Ponpes Al Khoziny
Syaiful Rossy Abdillah masih menjalani perawatan di RSUD Notopuro Sidoarjo karena kakinya diamputasi setelah ia diselamatkan pasca tertimbun 3 hari
Penulis: M Taufik | Editor: Dyan Rekohadi
Selama proses pencarian hingga menjalani perawatan, keluarga terus menungguinya.
Idrus, ayah dari Syaiful mengaku sangat bersyukur anaknya bisa selamat dalam musibah robohnya gedung tersebut.
“Saat tahu kondisi (bangunan roboh) seperti itu, saya sudah pasrah. Saya kira anak saya sudah tidak ada. Saya sudah iklas atas musibah ini,” kata Idrus di sela mendampingi putranya di rumah sakit milik Pemkab Sidoarjo tersebut.
Bahkan Idrus mengaku empat tidak percaya ketika mendapat kabar bahwa putranya selamat dalam peristiwa itu.
Meski anaknya harus kehilangan kaki kanannya, Idrus juga mengaku sudah iklas dengan semuanya.
Bahkan dia bersyukur kondisi anaknya sekarang sudah membaik.
“Sesekali mengeluh sakit seperti nyeri di kakinya itu. Tapi yang setiap hari dikatakannya, dia pengen dibelikan kaki baru. Mungkin minder dengan kondisi kakinya jika harus bertemu dengan teman-temannya lagi,” lanjut Idrus.
Kendati anaknya menjadi korban, Idrus menegaskan tidak akan menuntut pihak pondok pesantren. Dia menilai peristiwa tersebut merupakan ujian dan bagian dari takdir.
“Saya yakin (semua ini takdir) seperti itu, jadi saya ikhlas. Kami tidak akan menuntut atau sebagainya,” tegasnya. (ufi)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.