Penyakit Jokowi Tak Boleh Kena Sinar Matahari Terpaksa Absen di HUT TNI, Ajudan Jelaskan Kondisinya
Penyakit Jokowi tak boleh kena sina matahari terpaksa absen di HUT TNI, ajudan jelaskan kondisinya, begini kronologi hingga menjalani perawatan.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Sarah Elnyora Rumaropen
Pertemuan itu berlangsung tertutup selama dua jam dan tidak diketahui apa yang dibahas oleh Jokowi dan Prabowo.
Akademisi sekaligus pengamat politik Rocky Gerung ikut mengomentari soal pertemuan itu yang menurutnya bukan hanya pertemuan atau silaturahmi biasa.
Pertemuan dua tokoh bangsa itu membuat banyak spekulasi berkembang di tengah publik
"Iya benar, akhirnya yang berkembang adalah spekulasi. Karena 2 jam pertemuan Pak Prabowo dengan Pak Jokowi tidak ada sedikitpun sinyal tentang apa sebetulnya isunya." kata Rocky di YouTube pribadinya Rocky Gerung Official, Minggu (5/10/2025).
"Kita bisa duga dengan kuat bahwa tentu yang dibicarakan bukan sekedar kangen-kangenan tuh atau silaturahmi segala macam yang seperti yang biasa" imbuhnya.
"Oh, Pak Jokowi berkunjung ke Pak Prabowo, Pak Prabowo berkunjung karena sahabat lama. Iya, persahabatan itu tentu saja bagus sekali untuk diperlihatkan." sambungnya.
"Tetapi kalau pertemuan antara dua tokoh tentu itu bukan pertemuan dua sahabat di dalam kondisi politik hari-hari ini kan," jelas Rocky.
Baca juga: Ini Riwayat Kasus Terorisme Abu Bakar Baasyir, Tiba-tiba Menemui Jokowi di Solo Beri Nasihat
Rocky menilai dengan pertemuan Jokowi dan Prabowo di Kertanegara kemarin, publik kemudian melihat apakah Jokowi mulai gelisah akan keadaan anak-anaknya.
Terutama soal Gibran Rakabuming Raka yang kini menjabat sebagai Wapres tapi banyak sekali isu negatif yang ditujukan padanya, mulai dari isu pemakzulan hingga ijazah palsu.
Lalu juga soal menantu Jokowi, Bobby Nasution yang menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara, dan terus jadi sorotan imbas kebijakan-kebijakannya selama ini.
Rocky pun mempertanyakan, apakah Gibran dan Bobby menjadi tema utama dalam pertemuan Jokowi-Prabowo kemarin.
"Jadi tetap orang mulai membaca apakah kegelisahan Pak Jokowi tentang keadaan anak-anaknya terutama Pak Gibran dan belakangan ada Pak Bobby Nasution yang adalah Gubernur Sumatera Utara" ungkapnya.
"Itukah yang jadi tema utama sehingga ada urgensi Pak Prabowo menerima Pak Jokowi atau ada urgensi Pak Jokowi ingin bertemu dengan Pak Prabowo. Kan semua itu soal yang dengan mudah, apa namanya hermeneutic of suspicion kita, itu kecurigaan untuk mengetahui itu datang dari fakta-fakta itu" jelas Rocky.
"Nah, kita coba ulas itu mungkin di dalam upaya untuk memahami yang orang sebut nasibnya Jokowi sih apa sebetulnya ujungnya, nasibnya Pak Gibran apa, nasibnya Pak Bobby apa kan itu sudah jadi sesuatu kasus yang dibicarakan secara luas," terangnya.
Baca juga: Ramalan Rocky Gerung di 2029 Jokowi Jadi Wapres Gibran Jadi Presiden, Relawan: Itu Kurang Ajar
Terlebih menurut Rocky, saat ini tekanan-tekanan dari luar yang diterima Jokowi semakin kuat.
Harga Daging Ayam di Kota Blitar Masih Terpantau Mahal, Harga Cabai Mulai Merangkak Naik |
![]() |
---|
Tiga Remaja Tersesat di Watu Bengkah Gunung Klotok, Akhirnya Berhasil Diselamatkan BPBD Kota Kediri |
![]() |
---|
Angin Kencang Terjang Desa Sumberbrantas Kota Batu Sebabkan Pohon Tumbang Hingga Tutup Jalan |
![]() |
---|
Di Balik Tragedi Al Khoziny: Cuma 50 Ponpes Bersertifikat, 99 Persen Tak Memiliki Izin Bangunan |
![]() |
---|
15 Unit Bus Trans Jatim Sunan Drajat Beroperasi di Lamongan Mulai Selasa 7 Oktober |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.