Sosok Mauro Nils Zijlstra Amunisi Baru Timnas Indonesia U23 Sudah WNI, Kualitasnya Gak Kaleng-kaleng

Sosok Mauro Nils Zijlstra amunisi baru Timnas Indonesia U23 sudah WNI, kualitasnya gak kaleng-kaleng lini serang Garuda Muda bisa semakin gacor!

|
Instagram @erickthohir/@pssi
ZIJLSTRA RESMI WNI - Mauro Nils Zijlstra (KANAN) amunisi baru Timnas Indonesia U23 sudah jadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Jumat (29/8/2025) setelah mengucapkan sumpah setia di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Belanda. Para pemain Timnas Indonesia U23 (KIRI). Mauro Nils Zijlstra punya catatan impresif jadi daya gador di lini serang kualitasnya tak "kaleng-kaleng". 

SURYAMALANG.COM, - Sosok Mauro Nils Zijlstra amunisi baru Timnas Indonesia U23 sudah jadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada Jumat (29/8/2025).

Zijlstra mengucapkan sumpah setia di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag, Belanda.

Dengan resminya Zijlstra sebagai pemain Indonesia, maka Timnas Indonesia U23  asuhan Gerald Vanenburg akan mendapatkan amunisi tambahan di lini serang yang kualitasnya tak "kaleng-kaleng".

'Mauro Zijlstra, yang kini resmi menjadi bagian dari keluarga besar Indonesia, akan segera memperkuat Timnas U-23 dalam menghadapi sejumlah ajang penting hingga akhir tahun,' tulis PSSI di laman resminya.  

Baca juga: Nasib Laga Persebaya Lawan PSM Makassar Ditunda Imbas Demo, Persib Bandung Vs Borneo FC Menyusul

Mauro Zijlstra mengambil sumpah WNI bersama tiga nama lain yang menjalani prosesi naturalisasi, yakni Isabel Corian Kopp, Pauline Jeannette van de Pol, dan Isabelle Nottet.

Tiga nama terakhir merupakan pesepak bola putri yang diproyeksikan menjadi bagian dari pembangunan jangka panjang Timnas Putri Indonesia.

Sosok Mauro Nils Zijlstra 

Lahir di Zaandam, Belanda pada 9 November 2004, Zijlstra memiliki darah Indonesia dari neneknya yang berasal dari Bandung.

Karier juniornya dimulai di AZ Alkmaar, kemudian berlanjut ke AFC Amsterdam dan NEC Nijmegen U21, sebelum akhirnya bergabung dengan Volendam U21 pada 2024.

Sepanjang karier di level muda Belanda, sang pemain memiliki catatan impresif mencetak 45 gol dan 16 assist dari 67 penampilan.

Khusus musim lalu, Zijlstra bermain 12 kali di kompetisi U21 Division 2 dengan mencetak 9 gol dan 3 assist.

Baca juga: Hasil Skor Persijap Jepara Vs Arema FC di Babak Pertama Imbang 0-0, Diwarnai Hujan Kartu Merah

Sejak itu, Zijlstra berhasil menembus tim utama Volendam dan menjalani debut profesionalnya di KNVB Beker pada Desember 2024.

Zijlstra telah bermain tujuh kali bagi tim senior Volendam di kasta kedua Liga Belanda, walau hanya 158 menit permainan dan belum mencetak gol.

Zijlstra pernah mengungkapkan gaya permainannya banyak terinspirasi oleh bomber Barcelona Robert Lewandowski dan juga striker PSV Eindhoven, Luuk de Jong.

Mengacu kepada itu, Zijlstra bisa dikatakan adalah seorang striker tipe predator di kotak lawan yang bisa menahan bola dan mengalirkan bola ke rekan-rekannya.

Baca juga: Petuah Pelatih Arema FC untuk Salim Tuharea Baru Dipanggil Timnas Indonesia U23, Awalnya Tak Dilirik

Tidak menutup kemungkinan Zijlstra juga bisa naik level ke timnas senior jika dirasa layak.

PSSI menilai kehadiran pemain FC Volendam itu akan memberi tambahan kualitas bagi Garuda Muda yang masih menghadapi agenda internasional hingga akhir 2025.

"Mauro Zijlstra, yang kini resmi menjadi bagian dari keluarga besar Indonesia, akan segera memperkuat Timnas U23 dalam menghadapi sejumlah ajang penting hingga akhir tahun," demikian bunyi rilis resmi PSSI.

Bisa ikut Kualifikasi Piala Asia U-23 2026?

Terdekat Timnas U-23 Indonesia akan menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Garuda Muda berada di Grup J bersama Korea Selatan, Laos, dan Makau.

Pertandingan Grup J digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo pada 3 hingga 9 September 2025.

Sebelum Mauro Zijlstra resmi menjadi WNI dan bisa memperkuat tim nasional, Gerald Vanenburg telah mengumumkan 23 pemain yang dipanggil untuk ajang tersebut.

Dengan tersedianya Zijlstra, kekuatan Timnas U-23 Indonesia bertambah khususnya di lini depan Timnas U-23 Indonesia.

Line-up lini depan Timnas U-23 Indonesia semakin kuat, karena sudah ada nama-nama seperti Hokky Caraka dan Rafael Struick.

Baca juga: Nasib Bek Timnas Indonesia di Liga Belanda Kian Suram, Mees Hilgers Perlahan Tersingkir dari Twente

Keduanya adalah pemain yang sudah mengecap caps Timnas Indonesia senior.

Belum lagi ada Jens Raven yang produktif saat membela Timnas U-23 Indonesia di ASEAN Cup U-23 2025 pada Juli lalu.

Dengan hadirnya Mauro Zijlstra nantinya, maka Vanenburg semakin leluasa memilih pemain yang akan diandalkan.

Namun nampaknya Zijlstra tak bisa dimainkan untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 karena batas waktu pendaftaran.

Turnamen resmi AFC yang wajib mendaftarkan pemain 10 hari sebelum pertandingan.

"Kalau friendly match seperti ini mungkin 2–3 hari sebelum pertandingan masih bisa," kata Erick Thohir di Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2025) malam WIB.

"Tapi kalau kayak yang U-23 kualifikasi itu 10 hari. Jadi makanya Mauro tidak bisa kita daftarkan," ucapnya.

Baca juga: SEGINI Gaji dan Tunjangan DPR yang Jadi Pemicu Demo Besar-besaran di Jakarta dan Sejumlah Daerah

Adapun 23 pemain yang dipanggil sebelumnya sebagai berikut:

Kiper: M. Ardiansyah, Cahya Supriadi, Daffa Fasya

Bek: Kakang Rudianto, Kadek Arel, Muhammad Ferrari, Dion Markx

Sayap: Alfharezzi Buffon, Mikael Tata, Dony Tri Pamungkas, Frengky Missa

Tengah: Toni Firmansyah, Zanadin Fariz, Robi Darwis, Arkhan Fikri, Ananda Raehan, Rayhan Hannan

Depan: Hokky Caraka, Jens Raven, Rafael Struick, Ricky Pratama, Salim Tuharea, Rahmat Arjuna.

(Kompas.com/BolaSport.com)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved