Berita Arema FC Hari Ini Populer: Alasan Rekrut Carlos Airon, Ambisi Marcos Santos Libas Dewa United

SURYAMALANG.COM, - Kumpulan berita Arema FC hari ini populer, Jumat (12/9/2025) salah satunya tentang alasan manajemen rekrut pelatih fisik baru, Carlos Airon.

Selain itu, ambisi pelatih kepala Arema FC, Marcos Santos libas calon lawannya Dewa United terlihat dengan tidak mau terjebak masa lalu. 

Marcos Santos merasa Arema FC yang sekarang sudah berbeda sehingga mengalahkan Dewa United bukan hal mustahil.

Berikut ulasan selengkapnya: 

1. Alasan Rekrut Carlos Airon

Arema FC baru saja memperkenalkan pelatih fisik baru bernama Carlos Airon pada Kamis (11/9/2025) untuk kompetisi Super League 2025-2026.

Kehadiran pelatih fisik asal Brasil itu diharapkan mampu meningkatkan kondisi fisik para pemain agar bisa tampil konsisten sepanjang musim.

General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi menegaskan, aspek fisik memang menjadi fokus utama tim saat ini. 

Menurut Yusrinal, ketahanan dan kebugaran pemain akan sangat menentukan performa di tengah padatnya jadwal kompetisi.

Hal itulah yang menjadi alasan manajemen merekrut Carlos Airon. 

"Memang perlu diakui, fisik adalah bagian penting dalam permainan sepak bola, ini menjadi perhatian serius" ujar Yusrinal, Kamis. 

"Kami ingin selalu konsisten di setiap pertandingan, dan itu alasan utama perekrutan pelatih fisik Carlos Airon," imbuhnya.

Baca juga: 3 Jurus Arema FC Hadapi Dewa United: Gebrakan Fisik, Padel, hingga Comeback Dalberto!

Carlos Airon pun memiliki rekam jejak dan sejumlah pengalaman yang mumpuni selama berkarier di Brasil. 

Pelatih bertubuh atletis itu berpengalaman dalam membangun program fisik pemain, baik di level individu maupun tim.

Lebih lanjut, Yusrinal berharap kehadiran Airon dapat membantu menyeimbangkan kemampuan teknis dengan kebugaran para pemain Arema FC.

"Kami berharap masuknya Carlos Airon bisa menjaga kondisi fisik pemain agar tetap prima," terang Yusrinal. 

"Kompetisi ke depan sangat ketat, jadi keseimbangan antara fisik dan taktik bermain harus benar-benar terjaga," tambahnya.

Carlos Airon menandatangani kontrak kerja sama selama satu musim bersama Arema FC.

Dalam beberapa hari ke depan, Carlos Airon dijadwalkan sudah bergabung dengan tim di latihan hari ini untuk memulai program latihan fisik.

Sebelumnya, Siswantoro ditugaskan untuk menjadi pelatih fisik Arema FC.

Dengan datangnya Carlos Airon, membuat Siswantoro kembali menjadi asisten pelatih bersama Kuncoro dan Andre Caldas.

2. Ambisi Marcos Santos Libas Dewa United

Arema FC akan kembali melanjutkan petualangannya dengan bertemu Dewa United di pekan kelima pada Sabtu (13/9/2025) nanti, kick off pukul 15:30 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. 

Kedua tim telah bertemu sebanyak enam kali, di mana masing-masing juga meraih dua kemenangan, dua hasil imbang dan dua kekalahan.

Catatan itu semakin menegaskan, kalau kedua tim sama-sama kuat saat bertarung di atas lapangan.

Khusus di laga kandang, Arema FC baru meraih satu kemenangan dan dua hasil imbang saat menghadapi Dewa United.

Itu artinya, Dewa United belum pernah menang di bumi Arema. 

Baca juga: Berita Arema FC Hari Ini Populer: Kelemahan Dewa United Menyesal Jika Kalah, Prediksi Marcos Santos

Pada pertemuan musim lalu, Singo Edan ditahan imbang 0-0 saat masih bermarkas di Stadion Soepriadi Blitar, sebelum akhirnya pada putaran kedua Dendi Santoso dan kawan-kawan dikalahkan dengan skor 2-0.

Catatan belum pernah menang di musim lalu itu tentu saja menjadi peringatan bagi pelatih Arema FC, Marcos Santos.

Meski musim ini banyak perubahan yang dilakukan oleh kedua tim, namun Arema FC juga tidak bisa menutup mata dengan hasil sebelumnya. 

Menanggapi hal tersebut, Marcos Santos mengaku tidak ingin terjebak masa lalu dan justru ambisinya untuk melibat Dewa United semakin besar. 

Marcos Santos ingin membuktikan, kalau skuat Arema FC yang dinakhodainya pada musim ini jauh lebih baik.

"Arema sekarang adalah tim yang berbeda. Tentu pertandingan nanti adalah yang berbeda buat kami," ucapnya pada Rabu (10/9/2025).

"Jadi ekspektasi kami akan jauh lebih bagus dalam pertandingan nanti," tegasnya. 

Di mata pelatih asal Brasil itu, Dewa United merupakan salah satu tim superior di kompetisi Super League musim ini sebab kualitasnya juga tidak main-main. 

Ditambah lagi dengan gaya permainan yang offensif, membuat Marcos Santos tak sabar menantikan pertandingan ini.

"Saya pikir kedua tim ini memiliki gaya bermain yang suka tampil menyerang" katanya. 

"Tim ini memiliki segalanya untuk menjadi pertandingan yang hebat," ungkap Marcos Santos. 

Jika dilihat dari empat pertandingan sejauh ini, Dewa United belum menemukan permainan terbaiknya.

Anak asuh Jan Olde Riekerink itu baru sekali menang dan tiga kali menderita kekalahan.

Catatan tersebut bisa menjadi modal berharga untuk Arema FC dalam pertandingan nanti.

Terlebih lagi Singo Edan sejauh ini belum terkalahkan di kompetisi Super League.

3. Kembalinya Dalberto

Arema FC juga mendapatkan angin segar sebelum menghadapi Dewa United dengan kembalinya dua pemain yang sebelumnya sempat absen. 

Pemain pertama adalah bek tengah Arema FC Yann Motta diprediksi bakal dimainkan usai terkena larangan bermain dari Komdis PSSI.

Lalu yang kedua ada predator Arema FC yakni striker Dalberto yang telah kembali dari Brasil.

Dalberto adalah ujung tombak andalan Arema FC dan tercatat sebagai top skor sementara kompetisi Super League dengan koleksi enam gol.

"Saya baik-baik saja. Itu semua bergantung kepada pelatih," kata Yann Motta saat ditanya kesiapannya tampil, belum lama ini kepada SURYAMALANG.COM. 

Tanpa Yann Motta, bek tengah Arema FC sempat diisi oleh Luiz Gustavo dan Odivan Koerich.

Namun untuk posisi penyerang, kehilangan Dalberto di laga menghadapi Persijap Jepara pekan lalu tenyata memberikan efek besar.

Baca juga: Berita Arema FC Hari Ini Populer: Kerugian Tim 3 Laga Tanpa Betinho, Head to Head Lawan Dewa United

Lini serang Arema FC sedikit tumpul dan mereka belum mampu menciptakan gol pada pertandingan tersebut.

Kehadiran Dalberto tentu saja akan kembali mempertajam lini serang Arema FC.

Dengan kembalinya Dalberto, pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink harus ekstra waspada.

Apalagi sejauh ini Dewa United menjadi tim yang paling banyak kebobolan dengan total sembilan gol dari empat pertandingan.

Catatan tersebut menjadi sinyal rapuhnya lini pertahanan Dewa United.

Sedangkan Arema FC mampu mengemas total tujuh gol, dengan enam gol di antaranya disarangkan oleh Dalberto.

Melansir dari Instagram pribadinya, Dalberto rutin menjalani latihan gym pada Kamis (11/9/2025).

Dalberto tampaknya mulai mempersiapkan diri untuk kembali tampil berseragam Arema FC.

Bahkan Dalberto sempat menuliskan kata-kata motivasi di cerita Instagram-nya dalam bahas Brasil.

'Chamando atenção da sorte' yang berarti panggilan keberuntungan.

(Suryamalang.com/Rifky Edgar)

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp