Semburan Gas Misterius Surabaya
Wali Kota Surabaya Minta PGN Beri Penjelasan, Semburan Gas di Sungai Rungkut Sudah Berhenti
Setelah dilakukan penutupan di sisi utara sungai, semburannya langsung berhenti. Jadi indikasi sementara memang mengarah ke pipa PGN di bawah sungai
Penulis: sulvi sofiana | Editor: Dyan Rekohadi
Sementara itu, pakar geologi ITS, Amien Widodo, mengungkapkan berdasarkan temuan dan pengamatannya di lapangan maka dipastikan bahwa fenomena semburan air tersebut bukan disebabkan oleh aktivitas alam, melainkan faktor teknis dari instalasi buatan manusia.
“Kalau semburan berhenti setelah penutupan pipa, berarti bisa dipastikan sumbernya dari jaringan gas, bukan dari aktivitas alamiah bawah tanah. Ini kabar baik karena penanganannya jadi lebih mudah dan tidak menimbulkan ketakutan di masyarakat,” terang Amien.
Hal ini diperkuat dengan temuan Geo Radar yang telah dijalankan pada siang tadi.
Baca juga: ITS Siap Teliti Semburan Air-Gas Misterius di Sungai Rungkut Surabaya: Tanpa Penampakan Minyak
Dikatakan Amien, Geo Radar digunakan sebagai pendeteksi lapisan bawah tanah karena diduga ada jaringan pipa lama yang kemungkinan tumpang tindih dengan sistem baru.
“Seletah kami cek, memang temuan kami cuma ada satu pipa di bawah tanah. Ya pipa PGN ini,” ujarnya.
Hingga saat ini, BPBD Kota Surabaya masih mendirikan tenda pemantauan di tepi sungai untuk berjaga-jaga apabila muncul gejala lanjutan.
Warga diimbau tetap waspada dan menghindari aktivitas yang berpotensi memicu percikan api di sekitar lokasi.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.