Malang Raya
Nikmati Lontong Cap Go Meh di Klenteng Eng An Kiong, Begini Komentar Pemijat Tunanetra
Anggota paguyuban ini naik tiga mobil, dan langsung menuju aula klenteng untuk makan menu Cap Go Meh.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, KEDUNGKANDANG - Sekitar 55 anggota Paguyuban Pemijat Tunanetra (Pamitra) Kota Malang datang ke Klenteng Eng An Kiong, Sabtu (11/2/2017). Anggota paguyuban ini naik tiga mobil, dan langsung menuju aula klenteng untuk makan menu Cap Go Meh.
Anggota Pamitra datang atas undangan pihak klenteng. Anggota Pamitra Malang, Daman Huri mengaku baru pertama kali datang ke klenteng untuk makan menu Cap Go Meh. Dia sangat senang karena para pemijat tunanetra mendapat perhatian dari berbagai elemen.
“Kita itu bangsa yang Bhineka Tunggal Ika. Saling menghormati. Kami bangga ada perhatian dari berbagai pihak,” kata Daman Huri.
Sebenarnya kegiatan lintas agama yang didatangi oleh paguyuban itu bukan pertama kali. Pamitra pernah mendatangi undangan merayakan Hari Natal bersama, juga undangan merayakan hari kegiatan umat Muslim.
“Kami terbuka,” ujar Daman Huri.
Hal senada dikemukakan anggota Pamitra Kota Malang lain, Abdul Ghofur. Dia datang bersama teman-teman satu paguyuban. Tidak lama setelah datang, dia disuguhi sepiring menu Cap Go Meh oleh panitia.
“Lontongnya enak,” ujar Ghofur sumringah.