Jendela Dunia

Jarang Orang Tahu, ini Dia 7 Ciri Orang Hendak Melakukan Bom Bunuh Diri

Salah satu ciri orang hendak melakukan serangan bom bunuh diri adalah memakai parfum dengan bau tak biasa.

Editor: Pambayun Purbandini
ilustrasi bom 

SURYAMALANG.com - Pengeboman yang dilakukan oleh teroris di Surabaya membawa duka yang mendalam bagi seluruh masyarakat.

Pasalnya, teror bom itu terjadi selama dua hari berturut-turut.

Bom diledakkan di beberapa tempat, dan menimbulkan 25 korban jiwa dan 47 orang luka-luka.

Baca: Tak Hanya di Surabaya, Inilah Daftar Wanita yang Jadi Pelaku Bom Bunuh Diri di Dunia

Tak cukup sampai disitu saja, masyarakat juga dikejutkan dengan fakta bahwa pelaku bom itu adalah dalam satu keluarga.

Yakni kepala keluarga, istri, dan anak-anaknya terlibat sebagai pelaku bom bunuh diri.

Banyak dugaan muncul bahwa serangkaian aksi terorisme ini merupakan bagian dari aksi para pelaku teror di dunia.

Pengeboman ini juga tak hanya menimbulkan korban dari para pelaku, namun juga dari masyarakat sipil.

Maka dari itu, sudah sepatutnya kita waspada dan mulai peka terhadap kondisi sekeliling.

Baca: Kesaksian Wanita Mantan Simpatisan ISIS Tertipu dengan Kehidupan Nyaman dan Tentram yang Ditawarkan

Untuk mencegah hal yang demikian terulang kembali, ada baiknya kita mengenali ciri-ciri orang yang hendak melakukan aksi terorisme.

Lantas, bagaimana cara mengenali perilaku calon pelaku pengeboman?

Menurut PBB dikutip dari Ibtimes, setidaknya ada tujuh ciri orang yang hendak lakukan serangan bom bunuh diri.

1. Calon pelaku berusia 16-40 tahun, baik perempuan maupun laki-laki. Bahkan anak-anak dengan rentang usia sekitar 8-15 tahun pun bisa terlibat.

2. Bercukur jenggot dan kumisnya (sebelum menjalankan serangan) karena dirinya akan berada di kerumunan publik.

Baca: Eks Teroris Bongkar Alasan Surabaya Dibom, Reproduksi Calon Pengantin dan Jumlah Pengikut Disebut

3. Pelaku biasanya sudah mengenal baik lingkungan sosialnya dan bisa membaur dengan kerumunan.

4. Memakai parfum dengan bau tak biasa. Hal ini diyakini sebagai bagian dari ritual untuk persiapan ke surga.

5. Mengenakan baju ukuran besar dan tas ransel besar untuk menyembunyikan bom di dalamnya.

6. Meski dalam cuaca dingin, pelaku biasanya akan berkeringat banyak sebelum lakukan aksinya. Hal itu ditengarai karena pelaku merasa tegang.

7. Pelaku biasanya berbicara pada dirinya sendiri. Selain itu, tatapan dan pandangannya sangat fokus pada satu titik yang merupakan target serangannya.

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved