Untung Densus 88 Gerak Cepat, Ternyata Ada 128 Bom yang Siap Meledak di Surabaya & Sidoarjo

SURYA.co.id | Surabaya - Serangkaian penangkapan teroris di Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan hingga Malang ternyata mengungkap fakta yang mengejutkan.

Ya, itu ada karena ratusan bom yang berhasil polisi temukan selama serangkaian penggrebekan tersebut.

(Baca: Seorang Penumpang Lion Air Mengaku Teroris dan Menaruh Bom di Tasnya)

Informasi dari Polda Jatim, polisi menemukan 54 bom di rumah kontrakan Tri Murtiono di Jalan Medoan Ayu, Rungkut Surabaya.

Tri Murtiono adalah pelaku bom bunuh diri di depan Polrestabes Surabaya pada Senin (14/3/2018).

Baca: Inilah Wujud 31 Bom Pipa dan 43 Bom Cangkir Rakitan Teroris di Surabaya dan Sidoarjo

Baca: Inikah Alasan Teroris Ajak Anak-anak Ledakkan Bom di Surabaya? Tega Betul, Lihat Kondisinya Sekarang

Baca: Dukun Umur 28 Tahun di Bangkalan Ajak 3 Remaja untuk Perkosa Gadis 16 Tahun

Baca: Pesan WhatsApp Terakhir Aipda Auzar kepada Wakapolri, Beberapa Jam Sebelum Gugur Diserang Teroris

Selain itu, polisi juga menemukan 74 bom yang disita dari para pelaku teror di Surabaya yang bakal disposal.

Rinciannya, 31 buah bomb pipa (16 bom pipa terangkai dan 15 belum terangkai) dan 43 bom cangkir yang audah terangkai.

"Barang bukti lain yang ikut didisposal, ada 2 kilogram bahan peledak yang sudah jadi, 5 kilogram blerang dan 5 kilogram corcoal," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Rabu (16/5/2018) malam.

Proses disposal atau penghancuran bom itu berjalan lancar selama 5 jam lebih, mulai pukul 13.00 WIB hingga 17.19 WIB.

Disposal dilakukan oleh tim Jibom Brimob Polda Jatim.

"Semua barang bukti bom teroris terdisposal (hancur) secara sempurna," jelas Barung.

Baca: Ngerinya Pasukan Elit Anti Teror TNI yang Dukung Densus 88, Inilah Sat 81, Denjaka dan Den Bravo

Baca: Tiap Pagi Karyawan Wanita di Perusahaan Ini Berbaris dan Cium Bibir Bos, Alasannya Ga Masuk Akal!

Baca: Kondisi Terkini Ais, Bocah yang Selamat dari Aksi Bom Bunuh Diri Kedua Orangtuanya

Sebelumnya, polisi juga lebih dulu menghancurkan 54 bom milik Tri Murtiono.

Sekadar diketahui, polisi melakukan gerakan cepat dalam memburu teroris di Jawa Timur pasca ledakan bom bunuh diri di 3 Gereja Surabaya pada Minggu (13/5/2018) pagi 

Sejak saat itu sampai saat ini polisi sudah menangkap 18 orang di berbagai kota/kabupaten di Jatim.

Dari 18 orang itu, 14 merupakan terduga teroris, tiga saksi dan satu anak.

Densus 88 juga menembak mati 6 terduga teroris.