Pasuruan
Pria Pasuruan Ini Ajak Istri Sirinya Bobol Rumah
Anggota Polres Pasuruan Kota mengungkap pencurian atau pembobolan rumah di sejumlah kabupaten dan kota di Jatim
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Zainuddin
lihat foto
SURYAMALANG.COM, PASURUAN – Anggota Satresktim Polres Pasuruan Kota menangkap Husni Saflen (30) karena diduga terlibat dalam pencurian atau pembobolan rumah di sejumlah lokasi.
Dalam aksinya, pria asal Desa Sidowayah, Beji, Kabupaten Pasuruan ini juga mengajak istri sirinya, Cristy Sugiarty (29).
Pasutri ini juga beraksi bersama Alamsyah Kasim (36), warga Kelurahan Maccini, Kecamatan Makassar, Kota Makassar.
( Baca juga : Usai Diberi Tahu Soal Cuaca, Osep Mau Turun dari Tower Setinggi 72 Meter di Pakisaji, Malang )
Tiga orang itu ditangkap polisi di hotel di Surabaya pada Selasa (6/11/2018) malam.
Dalam kasus ini polisi menyita tiga ponsel, tiga linggis, satu senter, lima kunci modifikasi, satu tang, dua silet, uang Rp 900.000, dan sebagainya.
Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Slamet Santoso mengatakan tiga orang merupakan spesialis pencurian rumah kosong.
( Baca juga : Depresi Cari Anak dan Istri, Pria Ini Panjat Tower Setinggi 72 Meter di Malang )
Penangkapan tiga orang ini bermula dari laporan warga Jalan Darmoyudho, Purworejo, Kota Pasuruan.
Korban mengaku romahnya disatroni maling pada 2 November 2018.
Pencurian itu mengakibatkan korban kehilangan perhiasan, sejumlah peralatan elektronik, uang tunia, dan ATM.
( Baca juga : Kebakaran Rumah, Tiga Motor Hangus Terbakar Di Surabaya )
Saat itu korban sedang berada di luar kota.
“Saat pulang, korban kaget karena rumahnya berantakan. Gembok gerbang, dan pintu rusak.”
“Kamar korban juga acak-acakan. Akhirnya korban lapor ke polisi,” kata Slamet kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/11/2018).
( Baca juga : Pasutri Kawanan Spesialis Bobol Rumah Kosong Diciduk Dari Hotel )
Dalam penyelidikan polisi, ternyata para tersangka ini ini menggunakan kartu kredit korban.
“Mereka bersekongkol sudah lama. Sereka adalah spesialis pencurian rumah kosong antar kota.”
“Mereka sudah menyasar dua rumah di Kota Pasuruan. Itu belum termasuk di kota dan kabupaten lain,” terangnya.
( Baca juga : Arema FC Vs Perseru Tanpa Nobar ‘Aremania Tetap Ada’, Begini Respon Milan Petrovic )
