Jalan Gubeng Surabaya Ambles
BNI Minta Izin Perbaiki Gedung Jika Recovery Jalan Ambles Tidak Bisa Segera
Gedung BNI terletak persis di tepi jalan ambles itu gara-gara aktivitas proyek penggalian lahan untuk basemen gedung setinggi 26 meter di seberangnya.
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Amblesnya sebagian Jalan Gubeng Surabaya merugikan Bank Negara Indonesia (BNI).
Gedung BNI terletak persis di tepi jalan ambles itu gara-gara aktivitas proyek penggalian lahan untuk basemen gedung setinggi 26 meter di seberangnya.
Kepala Cabang BNI Surabaya, Djoko Adi Sucipto, mengatakan, pihaknya telah berkirim surat pada Wali Kota dan Polrestabes Surabaya untuk memohon izin memperbaiki struktur tanah depan gedung.
Hal itu dilakukan karena menyadari percepatan recovery kerusakan tidak bisa segera oleh pihak yang mestinya bertanggung jawab.
"Kalau recovery begitu lama, kami akan minta izin perbaikan sendiri," katanya di ruang rapat Komisi C DPRD Surabaya, Jumat (21/12/2018).
Hal itu dilakukan BNI, lanjut Djoko, semata-mata tanggungjawab pelayanan terhadap masyarakat.
"Karena ini tanggungjawab kami kepada publik yang jadi nasabah kami," lanjutnya.
Pihaknya ingin kembalikan aset bangunan seperti sediakala.
"Karena itu adalah aset, kami ingin kembalikan aset itu," pungkasnya. TRIBUN JATIM/LUHURPAMBUDI