Kabar Surabaya

Digital Forensik Polda Jatim Akan Bongkar Seluruh Percakapan Mucikari Dengan Sederet Artis

Penyidikan saat ini sudah mempersiapkan data otentik untuk mendukung kinerja penyidik menangani kasus prostitusi artis.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Achmad Amru Muiz
SURYAMALANG.COM/Ahmad Zaimul Haq
Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan bersama Kabid Humas Polda Jati, Kombes Pol Frans Barung Mangera saat menyampaikan update terbaru kasus prostitusi artis. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Tingginya ekspektasi publik terhadap penangkapan dua artis dan mucikari yang diduga terlibat prostitusi artis mendorong pihak Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim untuk mengusut tuntas kasus prostitusi online.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menuturkan, ratusan ribu tanggapan masyarakat melalui media sosial sangat antusias agar pihak Kepolisian membongkar seluruh jaringan prostitusi yang diduga melibatkan 45 artis dan 100 model. Penyidikan saat ini sudah mempersiapkan data otentik untuk mendukung kinerja penyidik menangani kasus prostitusi artis.

"Polda Jatim saat ini melakukan digital forensik terhadap fasilitas Handphone milik dua mucikari prostitusi artis," ujarnya di Mapolda Jatim, Selasa (8/1/2019).

Data dari digital forensik itu, kata Barung Mangera, akan terungkap seluruh histori percakapan (Enkripsi) antara mucikari bersama dua artis Vanessa Angel Dan Avriellia Shaqqila. Selain itu, juga akan diketuhui komunikasi mucikari dengan pengguna prostitusi artis.

"Digital forensik akan mengungkap percakapan mucikari dengan siapa saja, transaksi prostitusi dimana saja dan apa yang dibicarakan semuanya akan terungkap disitu," ungkapnya.

Kabid Humas Polda Jatim menegaskan, pihaknya berkomitmen serius membongkar kejahatan asusila prostitusi artis. Oleh karena itulah, apa yang disampaikan Kapolda Jatim, Irjen Luki Hermawan terkait daftar nama 45 artis dan 100 model diduga tergabung prostitusi artis harus dibackup degan segala sesuatu data yang valid dan tidak keliru.

"Digital forensik ini dalam rangka menjawab nantinya terhadap kebutuhan informasi yang diinginkan publik," jelasnya.

Dikatakannya, Handphone milik mucikari yang disita sebagai barang bukti saat ini sudah dikirim kepada Tim Digital Forensik. "Jadi kita tidak usah membicarakan polemik disitu, digital forensik akan terbongkar semua percakapanya," pungkas Barung.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved