Malang Raya

Klarifikasi Polisi Dikira Melakukan Penculikan Di Kota Malang, Ternyata Terkait Vandalisme

Kevin diamankan terkait dengan kasus vandalisme yang terjadi di Jembatan Majapahit Kota Malang. Bukannya Polisi melakukan penculikan Mahasiswa.

Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: Achmad Amru Muiz
suryamalang.com/Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah
Kasubag Humas Polres Malang Kota, Ipda Ni Made Seruni Marhaeni 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Penculikan Kevin, seorang mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) yang terjadi pada Jumat malam (3/5) disanggah jajaran Kepolisian Polres Malang Kota.

Kabag Humas Polres Malang Kota, Ipda Ni Made Seruni Marhaeni mengatakan, Kevin ini diamankan dan bukan diculik oleh Polisi. "Memang anggota kami yang mengamankan. Tapi kami bukan menculik," kata Heni panggilan akrabnya.

Heni menjelaskan, Kevin diamankan terkait dengan kasus vandalisme yang terjadi di Jembatan Majapahit Kota Malang. "Anggota kami hanya meminta keterangan saja dari pelaku. Setelah itu pada malamnya Kevin langsung kami kembalikan," ucapnya.

Sebagai informasi, berdasarkan surat edaran yang beredar dari Koalisi Sipil Malang menyebut, bahwa Kevin diamankan pada pukul 19:00 WIB.

Kevin dimasukkan ke dalam mobil ketika akan mendatangi acara diskusi Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Dianns di Universitas Brawijaya Malang.

Kejadian itu dilihat oleh Yesaya, teman Kevin yang pada saat itu juga akan datang ke UB. Dari keterangan Yesaya, Kevin tiba-tiba diculik dan dimasukkan ke dalam mobil hitam dan di bawa pergi. Ia dibawa oleh enam orang yang berada di dalam mobil dan empat sepeda motor.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved