Malang Raya

TEMUAN FAKTA Mutilasi di Malang : Kemaluan Korban Berdarah, Jati Diri Pelaku Hingga Proses Eksekusi

TEMUAN FAKTA Mutilasi di Malang : Kemaluan Korban Berdarah, Jati Diri Pelaku Sugeng Hingga Proses Eksekusi

Polres Malang Kota
Sugeng, terduga pelaku mutilasi di Kota Malang. 

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - Terduga pelaku mutilasi terhadap korban perempuan yang mayatnya ditemukan di Pasar Besar Kota Malang berhasil diciduk jajaran Polres Malang Kota, Rabu (15/5/2019).

Orang yang diduga pelaku pembunuhan serta mutilasi ini ditangkap usai Tim K-9 mengadakan penyisiran menggunakan anjing pelacak.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh SURYAMALANG.COM, terduga pelaku ini ditangkap di Jalan Laksamana Martadinata, Kota Malang.

Aiptu Imam, petugas K-9 Polres Malang Kota mengatakan, bahwa pelaku telah diamankan tak jauh dari lokasi penyisiran anjing pelacak.

"Ya, tadi terduga pelaku sudah diamankan. Tadi petugas juga mengunjungi rumah mereka. Kata petugas di lapangan, di rumah terduga pelaku ini juga ada tulisan yang hampir sama dengan penemuan di TKP," terangnya.

Usai diciduk, pelaku langsung digelandang ke Mapolres Malang Kota untuk menjalani pemeriksaan.

Update Mutilasi Pasar Besar Kota Malang - Ada 7 Fakta Baru, Dari Foto Pelaku hingga Pengakuan Ganjil

VIDEO Pengakuan Pelaku Mutilasi Pasar Besar Kota Malang, Tidak Berhubungan Badan dan Hanya Memijat

Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi di Pasar Besar Kota Malang saat ditangkap polisi, Rabu (15/5/2019)
Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi di Pasar Besar Kota Malang saat ditangkap polisi, Rabu (15/5/2019) (Polres Malang Kota)

Identitas Pelaku dan Kronologi Penangkapan

Terduga pelaku yang bernama Sugeng (49) ini ditangkap oleh polisi usai anjing pelacak menyisir di sekitar lokasi kejadian.

Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri mengatakan, bahwa terduga pelaku ditangkap di Jalan Laksamana Martadinata.

"Terduga pelaku ditangkap petugas pada pukul 15:30 WIB, usai anjing pelacak menyisir daerah tersebut," ujarnya.

Dijelaskan Asfuri, bahwa Sugeng ditangkap di depan Panca Budhi.

Penangkapan Sugeng bermula ketika anjing pelacak meninggalkan lokasi usai lama berdiam diri di depan Toko Santoso.

Setelah anjing itu pergi, tak berselang lama ada seorang pria yang mengenakan jaket hitam dan kaos berwarna orange duduk di lokasi tempat anjing itu berdiam lama.

Kemudian, seorang petugas yang masih berada di depan Panca Budhi memanggil nama Sugeng.

Orang tersebut kemudian menoleh dan petugas langsung menangkap orang yang bernama Sugeng tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved